Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
MENTERI Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengatakan diskusi yang menghadirkan calon presiden (capres) di universitas harus melihat kondusifitas dari kampus. Maka keputusannya tentu ada di rektor.
Sebelumnya diskusi yang menghadirkan Capres nomor urut 1 Anies Baswedan tentang 'Indonesia Future Studium Generale' yang diselenggarakan di lokasi Auditorium Magister Manajemen FEB UGM diduga mendapat penolakan dari rektorat setempat. Sehingga netralitas kampus negeri dipertanyakan.
"Pedoman sudah dibuat oleh KPU ya ikuti saja aturan KPU. Itu kewenangannya rektor dan tentunya rektor akan melihat kondisi untuk menerima kehadiran capres-capres ini kalau tidak kondusif jangan ambil risiko. Tetapi kalau memang kampusnya sangat kondusif, siap untuk menerima mereka maka layani, siapkan dengan baik," kata Muhadjir di Kantor Kemenko PMK, Jakarta, Senin (20/11).
Baca juga: Tim Pemenangan AMIN Pantang Mundur Menyikapi Aniesfobia
Padahal, lanjut Muhadjir, diskusi tentang arah Indonesia ke depan dengan menghadrikan calon pemimpin bangsa bagus untuk pemahaman serta edukasi politik ke depannya.
"Karena ini bagus untuk memberikan ruangan publik yang cukup agar berbagai macam gagasan itu bisa dishare atau dipasarkan ke publik agar publik bisa menemukan pilihan-pilihan yang lebih rasional," ujar dia.
Baca juga: Anies Ditolak, Oknum UGM Disinyalir tidak Nyaman dengan Gagasan Perubahan
Namun kampus juga perlu memperhatikan kondusifitas dan netralitas dalam pemilihan umum tahun 2024 ke depan. "Iya kondusifitas itu penting karena jangan sampai pemilu yang itu musiman lima tahun sekali ini mengandung risiko-risiko yang berkepanjangan pasca pemilu," ungkapnya.
Anies batal menjadi pembicara dalam acara yang dihelat Jumat, 17 November 2023, itu. Pembicara inti digantikan Thomas Trikasih Lembong, Menteri Perdagangan periode 2015-2016, sekaligus Co Captain Timnas pasangan Anies Baswedan-A. Muhaimin Iskandar. (Z-3)
Jika PPP ingin kembali eksis, sudah sewajarnya harus membuka diri dengan merangkul semua pihak
ANIES Baswedan turut menjadi salah satu tokoh ternama yang melayat Ibrahim Sjarief Assegaf. Sosok Ibrahim, suami Najwa Shihab meninggal dunia pada Selasa, (20/5) siang.
KABAR Ibrahim Sjarief Asegaf, suami Najwa Shihab meninggal dunia, menjadi perhatian banyak kalangan. Beberapa tokoh ikut melayat seperti Basuki Tjahaja Purnama dan Anies Baswedan.
Cari tahu partai politik Anies Baswedan! Telusuri perjalanan karir politiknya, dari akademisi hingga tokoh publik. Informasi lengkap dan relevan di sini!
Kisah cinta masa muda Anies Baswedan akan segera diangkat ke layar lebar lewat film bertajuk Senyum Manies Love Story.
Cari tahu partai politik yang menaungi Anies Baswedan! Temukan fakta menarik dan perjalanan politiknya di sini.
Indonesia telah memiliki pemimpin nasional dari berbagai latar belakang, mulai dari militer (TNI) hingga sipil, tetapi belum ada yang berasal dari korps kepolisian.
Pria yang akrab disapa Romy tersebut mengatakan bahwa PPP masih menunggu hasil muktamar partai yang rencananya digelar pada September mendatang.
Wakil Ketua Partai NasDem, Saan Mustopa mengatakan pihaknya tidak akan terburu-buru dalam mendeklariskan pencalonan Prabowo sebagai capres di pemilu selanjutnya.
Ray Rangkuti menilai keputusan Partai Gerindra dalam mengusung kembali Prabowo Subianto untuk menjadi calon presiden 2029 terlalu cepat.
Indonesia yang memiliki keragaman etnis dan budaya, rentan terhadap perpecahan jika tidak dikelola dengan baik.
Cak Imin enggan menanggapi lebih jauh ihwal kemungkinan memajukan dirinya. Ia menilai pesta demokrasi 2029 masih lama.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved