Headline

Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.

Fokus

Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.

TNI AU Bentuk Tim Investigasi untuk Usut Jatuhnya Super Tucano

Tri Subarkah
17/11/2023 11:32
TNI AU Bentuk Tim Investigasi untuk Usut Jatuhnya Super Tucano
Pesawat TNI jatuh di Pasuruan.(Metro TV)

TNI Angkatan Udara (AU) akan membentuk tim investigasi untuk mencari tahu penyebab jatuhnya dua pesawat tempur Super Tucano yang menewaskan tiga perwira menengah di Pasuruan, Jawa Timur, pada Kamis (16/11).

Kepala Dinas Penerangan TNI AU Marsekal Pertama R Agung Sasongkojati menjelaskan, tim tersebut dibentuk oleh Pusat Kelaikudaraan Dan Keselamatan Terbang dan Kerja (Puslaiklambangja) TNI AU.

Tim investigasi nantinya akan melakukan pemeriksan kondisi pesawat secara langsung di lokasi kejadian.

Baca juga: Kecelakaan Super Tucano dan Masalah Perawatan

"Tim akan melakukan investigasi dengan melihat faktor-faktor yang dikenal dengan istilah 5M, man, machine, medium, mission dan management secara menyeluruh terhadap penyebab jatuhnya kedua pesawat," ujar Agung melalui keterangan tertulis, Jumat (17/11).

Selain itu, Agung menjelaskan tim investigasi juga bakal mendalami kondisi cuaca saat kejadian. Pemeriksaan seluruh personel yang terlibat dalam penerbangan, sambungnya, juga bakal didalami. Ia berharap invesitgasi dapat berjalan lancar sehingga kejadian serupa tidak terulang.

Baca juga: 2 Pesawat TNI AU Jatuh, DPR Berpeluang Panggil Panglima TNI dan Menhan

"Terutama flight data recorder pesawat yang merekam data penerbangan, data mesin, data komunikasi penerbang, dan video penerbangan sampai detik terakhir berfungsi," tandasnya.

Kecelakaan tersebut menewaskan empat personel TNI AU, yakni Kepala Dinas Personel Lanud Abdulrachman Saleh Kolonel Adm Widiono Hadiwijaya, Danwing Udara 2 Lanud Abdulrachman Saleh Kolonel Pnb Subhan, Mayor Pnb Yuda A Seta, dan Komandan Skadron Udara 21 Letkol Pnb Sandhra “Chevron” Gunawan.

Dua pesawat Super Tucano milik TNI AU itu jatuh sekitar pukul 12.00 WIB. Keduanya teregistrasi bernomor TT-3111 dan TT-3103, jatuh saat melakukan sesi latihan. (Z-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika
Berita Lainnya