Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
PRESIDEN Joko Widodo menunjuk Andi Amran Sulaiman sebagai menteri pertanian (Mentan), menggantikan Syahrul Yasin Limpo. Amran Sulaiman tercatat memiliki kekayaan mencapai Rp279,5 miliar.
Data itu didapatkan dari laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) miliknya pada 2019. Mentan Amran Sulaiman adalah mentan pertama di era Jokowi.
Disebutkan dalam LHKPN, Mentan Amran Sulaiman memiliki 13 tanah dan bangunan senilai Rp42,2 miliar. Lokasinya ada di Makassar, dan Gowa.
Baca juga : Sah! Amran Sulaiman Sekali Lagi Jadi Menteri Pertanian
Mentan Amran Sulaiman memiliki empat kendaraan senilai Rp3,4 miliar. Alat transportasi miliknya yakni mobil Jeep Hummer, mobil Toyota Camry, mobil Toyota Fortuner, dan mobil Toyota Kijang Innova.
Amran juga mencatatkan kepemilikan harta bergerak lainnya senilai Rp281,7 juta. Lalu, ada juga surat berharga Rp205,5 miliar, serta kas dan setara kas senilai Rp28,3 miliar. Amran juga masih memiliki harta lainnya senilai Rp38 juta. Dia juga punya utang Rp293,7 juta.
Baca juga : Pemerintah Kejar Target Produksi 35 Juta Ton Beras
Hari ini, Presiden Joko Widodo secara resmi melantik Andi Amran Sulaiman sebagai Menteri Pertanian Kabinet Indonesia Maju dalam sisa masa jabatan periode tahun 2019-2024. Acara pelantikan digelar di Istana Negara, Jakarta, pada Rabu, 25 Oktober 2023.
Pelantikan Amran Sulaiman berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 101/P Tahun 2023 tentang Pengangkatan Menteri Pertanian Kabinet Indonesia Maju Periode Tahun 2019-2024.
Acara pelantikan diakhiri dengan pemberian ucapan selamat oleh Presiden Joko Widodo untuk kemudian diikuti para tamu undangan terbatas yang hadir. Turut hadir dalam acara pelantikan tersebut diantaranya adalah Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Mahfud Md, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Wakil Menteri Pertahanan M. Herindra, Wakil Menteri Luar Negeri Pahala Mansury, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono, dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Andi Amran Sulaiman menyampaikan apresiasi kepada Presiden Joko Widodo yang telah memberikan kepercayaan kepada dirinya untuk kembali menjabat sebagai Menteri Pertanian. Ia pun mengatakan akan langsung bekerja menyelesaikan masalah-masalah pertanian di Tanah Air.
“Terima kasih kepada Bapak Presiden Republik Indonesia, memberikan kepercayaan kepada kami menjadi Menteri Pertanian. Alhamdulillah hari ini, insyaallah kami akan langsung menjalankan tugas,” ujar Amran Sulaiman kepada awak media.
Menurut Amran, langkah pertama yang akan dilakukan usai pelantikan adalah melakukan konsolidasi dengan tim Kementerian Pertanian. Amran juga mengatakan bahwa salah satu masalah yang dihadapi petani saat ini adalah kekosongan pupuk yang akan mengakibatkan hasil produksi pertanian menurun.
“Ini kita selesaikan dulu dengan teknis lainnya. Tapi sebelumnya kami akan konsolidasi, kami akan langsung siang ini rapat bersama eselon 1, 2, 3, jadi ini langsung kerja. Siang ini jam 1 Insya Allah kita sudah rapat,” tutur Amran, dikutip dari siaran pers Setpres. (MGN/Z-4)
Presiden Jokowi mengakui, saat ini stok yang ada di Bulog 1,7 juta ton masih harus ditambah lagi sampai akhir tahun, kira-kira 1,5 juta ton.
Kartu Tani tetap berlaku, tapi KTP juga bisa dipakai menebus pupuk subsidi
Pada hari pertama diminta kembali menjadi Menteri Pertanian, dirinya langsung berupaya meningkatkan biaya operasional penyuluh (BOP)
Pemerintah terus berupaya memaksimalkan produksi pangan di Indonesia, khususnya padi
Dengan dioptimalkannya 9 bendungan ini diharapkan produksi meningkat, sehingga upaya mewujudkan swasembada pangan bisa terlaksana secepat-cepatnya
Pertanian tak hanya menanam padi atau bahan pokok lainnya, tapi juga merambah peternakan dan perikanan.
PPIU Program YESS memberikan fasilitas dan bimbingan kepada generasi muda di perdesaan untuk menjadi wirausahawan dan petani handal do Subang, Jawa Barat.
Kementan dan Kodim 0613/Ciamis untuk melakukan Gerakan Percepatan Tanam Pengendalian Hama Terpadu di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.
Solusi yang diambil ialah mengimpor induk sapi hidup. Selanjutnya dilakukan inseminasi dengan harapan dapat mempercepat produksi susu.
SYAHRUL Yasin Limpo punya mimpi besar di jabatannya sebagai Menteri Pertanian saat ini. Mimpinya itu sederhana, tapi butuh perjuangan besar untuk mencapainya.
Bagi SYL, tragedi ini merupakan peringatan keras bagi insan olahraga Indonesia agar selalu mengedepankan persatuan dan persaudaraan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved