Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
MANTAN penyidik senior KPK Novel Baswedan mengatakan sikap mantan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) yang terseret kasus dugaan korupsi di Kementan yang berani mengungkap dugaan praktik pemerasan oleh pejabat KPK harus diapresiasi. Bahkan tindakan Syahrul harus bisa menjadi komposisi atau syarat menjadi justice collaborator (JC)
"Sekarang ini siapa yang berani lapor dan menyampaikan dengan jelas dan ketika dia berani melaporkan keterangan dengan apa adanya itu harus diapresiasi itu bisa jadi bagian (JC)," ujarnya, Jumat (6/10).
Keterangan yang disampaikan atas adanya praktik tersebut bisa menjadi kasus atau skandal korupsi terbesar bagi KPK dari yang pernah terjadi selama ini.
"Dengan kondisi ini walau masa jabatan mereka diperpanjang tapi ini momentum yang tepat untuk presiden mengambil tindakan dalam upaya darurat untuk membenahi KPK,” ujarnya.
Dalam kondisi pimpinan dan Dewan Pengawas KPK seperti itu, maka KPK sangat bisa digunakan untuk kepentingan politik.
"Dengan perilaku yang begini dia sangat mudah untuk disetir kepentingan atau menjadi penyetir," cetusnya.
Novel mengungkapkan KPK sudah berkali-kali tercoreng. Dugaan pemerasan yang kali ini terjadi diyakini sebagai tindakan berulang dan bertahap. Padahal di KPK seseorang di KPK apalagi pimpinan bertemu muka dengan pihak yang terbelit kasus korupsi sudah terancam pidana.
"Jadi bukan lagi masalah etik tapi sudah pidana. Dan semua yang bekerja di KPK pasti paham itu," tukasnya. (Z-8)
Pengadilan tinggi turut mengubah uang pengganti yang dibebankan kepada SYL, yakni menjadi Rp44.269.777.204 ditambah 30.000 dolar Amerika Serikat.
Bantahan SYL dalam nota pembelaanya soal fee 20% dinilai masuk akal
Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) memastikan memberikan perlindungan terhadap mantan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL).
Firli Bahuri tersangka dalam kasus dugaan penerimaan gratifikasi, suap, dan pemerasan, tidak hadir dalam pemeriksaan di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan.
Usai diperiksa KPK, Arief mengaku, dicecar 10 pertanyaan oleh penyidik dari KPK terkait kasus korupsi yang menjerat eks Mentan Syahrul Yasin Limpo.
Juru Bicara KPK, Ali Fikri, menjamin KPK akan menginformasikan jadwal pemeriksaan Kepala Badan Pangan Nasional atau Bapanas, Arief Prasetyo Adi, berikutnya.
MANTAN Penyidik KPK Novel Baswedan menilai keterangan saksi Rossa Purbo Bekti soal Firli Bahuri membocorkan informasi OTT kasus suap PAW penting ditindaklanjuti.
Novel menilai gugatan yang dilayangkan oleh Agustiani Tio Fridelina kepada Rossa merupakan bentuk serangan balik secara personal.
Namun demikian, hanya disampaikan secara singkat karena mereka tengah berada di tengah-tengah acara yang sedang berjalan.
KPK telah mengembangkan kasus Harun dengan menetapkan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto dan Advokat sekaligus kader PDIP Donny Tri Istiqomah sebagai tersangka dalam kasus ini.
Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirreskrimsus) Polda Metro Jaya Kombes Ade Safri Simanjuntak memastikan kasus Firli terus berproses.
Mantan Penyidik KPK, Novel Baswedan, menegaskan OTT merupakan strategi yang sangat penting dalam mengungkap kasus-kasus besar korupsi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved