Headline
Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.
Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.
CALON Presiden (capres) Partai Gerindra Prabowo Subianto merupakan sosok pemimpin yang menjadi primadona generasi muda. Hal itu karena Prabowo selalu mengajak anak muda Indonesia untuk berdiskusi tentang persoalan negara.
Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin mengatakan hal itu memang sudah seharusnya dilakukan Prabowo, karena ia sudah dikenal sebagai capres yang sangat digandrungi oleh generasi muda.
"Jadi suka tidak suka, senang tidak senang, Prabowo harus mendekatkan diri harus sering bertemu dengan kalangan muda," kata Ujang lewat keterangan yang diterima, Sabtu (5/8).
Baca juga: PSI Dinilai Ingin Merapat ke Gerindra
Ujang mengatakan, Prabowo mampu menjadi panutan dan harapan generasi bangsa. Prabowo selalu mendukung penuh setiap kegiatan dan aktivitas yang dilakukan anak muda Indonesia.
Baca juga: PPP Puji Manuver Gerindra Buka Komunikasi dengan PSI
Kegiatan Prabowo yang banyak mengundang anak muda merupakan bukti bahwa Menteri Pertahanan tersebut sangat peduli terhadap beragam masalah yang dihadapi anak muda. Ia juga menilai Menteri Pertahanan itu peduli terhadap masa depan anak bangsa sebagai masa depan negara.
"Jadi saya melihat dari kegiatan Prabowo, banyak menhyambangi acara-acara anak muda itu membuktikan Prabowo memang dekat dengan sosok anak zaman now," tandas Ujang.
Maka dari itu, Prabowo selalu mengajak anak muda untuk berdiskusi untuk memecahkan permasalahan negara. Terbaru, Prabowo telah mengundang influencer muda ke Kantor Kementerian Pertahanan (Kemenhan).
Kegiatan tersebut untuk membahas beberapa program pemerintah terutama menguatkan dan mendukung UMKM dan konten kreator Indonesia yang banyak diisi oleh generasi muda. Prabowo mendukung penuh kegiatan tersebut dan belajar dari generasi muda tentang bagaimana industri sosial media bekerja.
Dalam kegiatan diskusi tersebut, Prabowo mengundang nama-nama besar seperti Boris Bokir, Young Lex, Coki Pardede, Tretan Muslim, Chandra Liow, Celloz, Praz Teguh, Dery Ansha, Bobon Santoso, Bintang Emon, Rivaldo Santosa, dan Gritte Agatha.
"Bagus kalo Prabowo punya respek punya perhatian kepada anak muda untuk berkarya di media sosial. Karena kita tahu media sosial ini seperti pisau bermata dua, bisa digunakan untuk hal positif ataupun negatif," ucap Ujang.
Salah satu influencer terkenal Deryansha memberikan apresiasi kepada Prabowo atas gagasannya yang mendukung penuh kesejahteraan UMKM dan konten kreator di sosial media.
"Faktanya, apresiasi sebesar-besarnya saya berikan kepada Pak Prabowo karena sangat peduli serta mendukung para UMKM & Content Creator yang saat ini sedang ikhtiar dalam berjualan serta membangun karyanya melalui platform digital," papar Deryansha. (H-3)
“Kerja sama ini harus dibarengi dengan mekanisme pengawasan yang ketat untuk mencegah penyalahgunaan wewenang dan menjaga privasi data warga negara,”
Pengamat sebut Presiden Prabowo Subianto ingin memberikan kesan bukan sosok ambisius setelah melarang kader Partai Gerindra gembar-gembor soal dua periode.
PRESIDEN Prabowo Subianto menegaskan dirinya jadi presiden bukan hasil minta-minta. Ia mengaku menjadi presiden untuk membantu masyarakat.
Sebaiknya pemerintahan saat ini bekerja saja untuk masyarakat. Ketika kinerja baik tentu akan mendapatkan respon yang positif dan modal menuju Pilpres 2029.
Prabowo membeberkan dirinya masih fokus bekerja dan dukungan tersebut merupakan urusan nanti. Orang nomor satu di Indonesia itu mengaku ingin lebih dulu bekerja untuk rakyat.
RATUSAN kader Gerindra di Kabupaten Banggai melakukan aksi unjuk rasa di Polres Banggai karena merasa dua kadernya dipersekusi.
Indonesia telah memiliki pemimpin nasional dari berbagai latar belakang, mulai dari militer (TNI) hingga sipil, tetapi belum ada yang berasal dari korps kepolisian.
Pria yang akrab disapa Romy tersebut mengatakan bahwa PPP masih menunggu hasil muktamar partai yang rencananya digelar pada September mendatang.
Wakil Ketua Partai NasDem, Saan Mustopa mengatakan pihaknya tidak akan terburu-buru dalam mendeklariskan pencalonan Prabowo sebagai capres di pemilu selanjutnya.
Ray Rangkuti menilai keputusan Partai Gerindra dalam mengusung kembali Prabowo Subianto untuk menjadi calon presiden 2029 terlalu cepat.
Indonesia yang memiliki keragaman etnis dan budaya, rentan terhadap perpecahan jika tidak dikelola dengan baik.
Cak Imin enggan menanggapi lebih jauh ihwal kemungkinan memajukan dirinya. Ia menilai pesta demokrasi 2029 masih lama.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved