Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
MENTERI Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian mengatakan bahwa untuk mewujudkan pemilu yang damai merupakan tanggung jawab bersama. Bukan hanya pemerintah, penyelenggara atau peserta, juga semua pihak termasuk masyarakat Indonesia sebagai pemilih.
Disampaikannya, pemilu merupakan landmark demokrasi yang melibatkan peran berbagai pihak dan berorkestrasi secara harmonis dalam memilih wakil rakyat. Setidaknya ada lima elemen kunci dalam mewujudkan terlaksananya pemilu yang damai, jujur, adil, dan bermartabat.
"Ada sejumlah elemen yang simultan bergerak sama-sama bertanggung jawab, satu adalah penyelenggara pemilu, KPU dan jajaran, Bawaslu dan jajaran, termasuk pemerintah juga mendukung anggaran dan lain-lain," ujar Tito dalam keterangannya, Minggu (23/7).
Baca juga: Peringatan Harlah PKB Ke-25 Jadi Momentum Konsolidasi Jelang Pemilu 2024
Mendagri melanjutkan, elemen kedua yaitu peserta pemilu yang siap menang dan siap kalah. Hal ini penting lantaran pemilu tidak hanya menghasilkan pemenang saja tetapi pasti ada pihak yang kalah. Di situlah dibutuhkan kesadaran dan jiwa besar untuk siap menerima apa pun hasilnya.
Ketiga, media yang berperan penting dalam memengaruhi publik. Menurutnya peran media sebagai bagian dari pilar demokrasi sangat strategis. Untuk itu media senantiasa memberi informasi yang benar dan turut mengedukasi masyarakat.
Baca juga: elang Pemilu 2024, PPATK Siap Awasi Pergerakan Keuangan Parpol
Keempat, masyarakat dan tokoh-tokoh masyarakat. Pada poin keempat ini, Mendagri menekankan partisipasi masyarakat yang tinggi akan menentukan legitimasi yang kuat dari masyarakat.
"Kemudian yang berikutnya lagi adalah aparat keamanan untuk menjaga situasi keamanan agar tetap terjaga baik. Jadi orkestrasi semua pihak," imbuhnya.
Bila semua pihak mengambil perannya masing-masing dan bahu-membahu menyukseskan pemilu maka pada akhirnya pemimpin atau wakil rakyat yang terpilih benar-benar berintegritas. Pemilu Indonesia pun akan makin berkualitas. (Z-6)
Beda Pandangan soal Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka Berkantor di Papua, Yusril dan Tito Dinilai Tambah Beban Presiden Prabowo Subianto.
Kemungkinan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka berkantor di Papua dinilai sebagai preseden buruk dalam komunikasi politik kabinet.
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengatakan Gibran tidak akan menetap secara permanen di Papua
MENTERI Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian resmi melantik Direktur Jenderal Bina Keuangan Daerah Kemendagri, Agus Fatoni, sebagai Penjabat (Pj) Gubernur Papua.
Atas tujuan apa sebenarnya Mendagri memutuskan Sumut menjadi pemilik baru empat pulau itu? Adakah agenda tersembunyi baik ekonomi atau politik?
Anggota Komisi II DPR RI Muhammad Khozin meminta Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian belajar dari kasus sengketa empat pulau Aceh.
Mendagri mengaku mendapatkan arahan langsung dari Presiden Prabowo Subianto agar menghidupkan industri hospitality.
Peneliti Pusat Riset Politik Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Lili Romli mengaku kasihan dengan Presiden Prabowo Subianto yang kerap turun tangan selesaikan polemik para menterinya
Keputusan Presiden Prabowo tersebut objektif dan bijak karena mengambil keputusan atas dasar pertimbangan historis, bukan kepentingan sempit.
MENTERI Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengungkap keberadaan dokumen penting yang menjadi dasar penetapan 4 pulau masuk wilayah Aceh
Adapun Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi bersama Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian melakukan pertemuan dengan Gubernur Aceh Muzakir Manaf dan Gubernur Sumatra Utara Bobby Nasution.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved