Headline

Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.

Fokus

Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.

Jadikan Muhadjir Cawapres Alternatif Langkah Tepat PAN

Widhoroso
17/7/2023 21:17
Jadikan Muhadjir Cawapres Alternatif Langkah Tepat PAN
Menko PMK Muhadjir Effendy(DOK Kemenko PMK)

PILIHAN Partai Amanat Nasional (PAN) menjadikan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) yang juga Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Muhadjir Effendy sebagai alternatif bakal calon wakil presiden (bacawapres) PAN di samping Menteri BUMN Erick Thohir dinilai sebagai hal yang tepat. Hal itu diungkapkan tokoh muda Majelis Tarjih Muhammadiyah Jawa Timur Muhammad Roissuddin.

Dikatakan, selain sebagai salah satu kader terbaik Muhammadiyah, Muhadjir adalah representasi Islam moderat. "Pola komunikasinya sangat cair dan bisa diterima di berbagai kelompok masyarakat," ungkapnya.

Dikatakan Roissuddin, PAN bisa memasangkan Muhadjir dengan Anies Baswedan, Prabowo Subianto, ataupun Ganjar Pranowo. "Muhadjir bisa disandingkan dengan calon presiden siapa saja dan praktis tidak punya kendala dengan partai manapun," katanya.

Kepada Ketua Umum Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan yang beberapa waktu lalu menyatakan Muhadjir merupakan bacapres alternatif PAN,  Roissuddin meminta hal itu jangan hanya lip service saja karena akan menjadi bumerang bagi PAN. "Jika hanya lip service, bisa saja pemilih PAN akan berbelok ke Partai Ummat," katanya.

Di sisi lain, mantan Ketua Pemuda Muhammadiyah Jawa Timur, Imam Sugiri menyarankan Muhammadiyah tidak terlalu agresif merespon langkah PAN menjadikan Muhadjir sebagai bacapres alternatif. Dikatakan, sebagai organisasi yang memiliki pengalaman yang panjang dalam high politics, Muhammadidyah sebaiknya tidak terlalu agresif merespon manuver PAN tersebut. "Tunggu dan lihat saja," jelas Imam Sugiri

Menurutnya, manuver ini disebabkan tawaran PAN mencawapreskan Erick Thohir ke berbagai parpol tidak mendapat respon yang diinginkan. Agar tidak kehilangan moment, PAN mencari figur yang memiliki basis massa yang kuat dan itu ada di sosok Muhadjir dengan Muhammadiyah-nya. (RO/R-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya