Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
KETUA Umum Partai Bulan Bintang (PBB), Yusril Ihza Mahendra mengisyaratkan dalam waktu dekat akan mendeklarasikan dukungan kepada Menteri Pertahanan sekaligus calon presiden (capres) Partai Gerindra, Prabowo Subianto untuk maju pada Pilpres 2024.
“Dalam waktu dekat ini mungkin PBB akan mendeklarasikan dukungan kepada Pak Prabowo Subianto,” kata Yusril. lewat keterangan yang diterima, Selasa (11/7).
Baca juga: Prabowo dan Yusril Bahas Koalisi Besar untuk Pemilu 2024
Selain itu, sambung Yusril, PBB akan segera merapat ke Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) yang sudah satu suara mengusung Prabowo Subianto sebagai capres pada Pemilu 2024. Ia menekankan, jika kedepannya, PBB akan satu gerbong dengan Partai Gerindra dan PKB.
“Jadi ada koalisi antara Gerindra, PKB dan PBB,” lanjut Yusril.
Baca juga: Jelang Pendaftaran Pilpres, Gerinda dan PKB Bakal Sering Bertemu
Yusril juga mengaku sudah sering berkomunikasi secara intens dengan menteri pertahanan andalan Presiden Jokowi tersebut. Atas dasar untuk membangun Indonesia lebih baik, maka Yusril dan PBB akan segera bergabung dengan KKIR.
Bila terbukti PBB mendukung Prabowo Subianto sebagai capres pada pesta demokrasi mendatang, hal itu akan turut serta memperkuat elektabilitas orang nomor satu di Partai Gerindra tersebut.
Sebelumnya, seperti dilansir dari hasil survei yang dilakukan oleh Indonesia Political Opinion (IPO), Prabowo Subianto sukses bertengger di posisi pertama pada survei yang dilakukan 5-13 Juni 2023 tersebut. Menteri pertahanan andalan Presiden Jokowi itu sukses mengungguli Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo.
Terbukti, Prabowo Subianto berhasil mengantongi elektabilitas sebesar 37,2%. Kemudian, menempel ketat di belakangnya ada capres dari Koalisi Perubahan, Anies Baswedan yang mendapatkan dukungan sebesar 31,5% dan capres dari partai PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo yang meraup suara sebanyak 26,8%. (H-3)
GPMP menargetkan puluhan juta suara untuk pasangan calon nomor urut 1 Anies Baawedan-Muhaimin Iskandar (Amin) pada Pemilu 2024.
Elektabilitas kepala daerah akan meningkat dengan sendirinya apabila mereka mampu menunjukkan kinerja dan prestasi dalam mengendalikan pandemi di daerahnya masing-masing.
Para politisi sudah seharusnya punya tanggung jawab untuk membereskan pandemi covid-19 dulu. Apalagi hingga hari ini terjadi kenaikan eksponensial.
DI tengah penanganan pandemi covid-19 yang belum juga usai, pemberitaan di media massa sudah ramai dengan isu terkait dengan utak-atik calon presiden (capres) yang bakal maju di Pemilu 2024.
Sayangnya, ada sejumlah pihak yang sudah tidak sabar dan bernafsu untuk meraih jabatan dan kekuasaan dengan intrik-intrik politik yang begitu mudah dibaca masyarakat.
Nama Wali Kota Solo Gibran Rakabuming masuk dalam 6 besar calon presiden dengan elektabilitas tertinggi di angka 2,7%.
Politikus Partai Kebangkitan Bangsa ini terpilih untuk memimpin tiga mesin relawan Aamin, yaitu Baleamin, Pro Amin dan Maktab.
Keputusan MK yang membuat Gibran bisa maju sebagai cawapres telah menodai semangat dan cita-cita reformasi 1998
Kabupaten Cianjur merupakan daerah kedua di Jawa Barat setelah Bekasi yang sudah membentuk Kami Gibran.
Tidak ada komitmen dari para calon presiden untuk membatalkan Undang Undang Cipta Kerja.
Bawaslu memperluas pemeriksaan terhadap 14 anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Garut karena dugaan tidak netral dalam pemilu 2024.
Acara itu juga merupakan ajang silaturahmi, kajian dan konsolidasi, yang bakal dihadiri sekitar 200 ulama dan tokoh masyarakat Jawa Barat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved