Headline
Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.
Istana memastikan Kondisi Presiden Joko Widodo aman menyusul terjadinya gempa magnitudo 5,0 yang mengguncang Jayapura, Papua, Jumat (7/7). Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin mengatakan, saat gempa terjadi, Kepala Negara tengah makan siang di rumah makan di Numbai, Distrik Jayapura Selatan, Kota Jayapura.
Bey menyebut Presiden dan rombongan tidak merasakan guncangan.
"Tidak terasa ada gempa. Saat makan siang tidak ada yang merasakan juga," ujar Bey saat dikonfirmasi, Jumat.
Baca juga: Soal Penyanderaan Pilot Susi Air, Presiden: Pemerintah tidak Diam Saja
Ia menjelaskan bahwa Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) telah memiliki standar operasional prosedur (SOP) apabila terjadi bencana. Oleh karena itu, Jokowi tetap melanjutkan kegiatannya di Papua secara normal hingga semua kegiatan yang dijadwalkan selesai.
"Saat ini kegiatan masih berjalan normal. Di sepanjang jalan, aktivitas masyarakat juga normal," terangnya.
Baca juga: Presiden Jokowi Pimpin Rapat Pembebasan Pilot Susi Air
Sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan pusat gempa terjadi di laut 42 km Barat Laut Kabupaten Jayapura, Papua. Lokasi tepatnya berada di 2.40 Lintang Selatan, 140.07 Bujur Timur di kedalaman 28 kilometer. Gempa terjadi pada pukul 11.25 WIB. (Z-11)
ANGGOTA Komisi XIII DPR RI, Yan Permenas Mandenas, menyoroti masih maraknya tambang ilegal di Papua, Papua Tengah, Papua Pegunungan, Papua Barat Daya dan Papua Barat.
TNI mengerahkan sejumlah Helikopter Caracal untuk menjemput mereka beserta orang tuanya yang tinggal di pelosok, pedalaman hutan dan pegunungan yang sulit dijangkau.
Dengan meningkatnya kapasitas penyaluran kredit yang terjamin, peluang ekonomi masyarakat Papua pun terbuka lebih luas.
Selain MBG, Pemprov Papua Tengah juga mengimplementasikan pemberian Makanan Tambahan dan BLT untuk balita, Cek Kesehatan Gratis, pembentukan 1.045 koperasi desa.
KETUA Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Gempur Papua, Panji Agung Mangkunegoro menuding aparat kepolisian melakukan penganiayaan terhadap dirinya saat aksi di Bandara Sentani, Papua
Para peserta merupakan mahasiswa baru yang diterima melalui jalur kerja sama antara Dinas Pendidikan Kabupaten Mappi, Papua Selatan dan UNJ.
AHLI Geologi Bumi - Paleoseismolog BRIN mengatakan gempa bumi Poso yang terjadi pada 17 Agustus 2025 yang berada dekat di Sesar Tokararu menyisakan banyak pertanyaan.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari menegaskan bahwa penguatan bangunan adalah salah satu kunci mitigasi bencana gempa bumi.
Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono, menjelaskan gempa tektonik tersebut terjadi pada pukul 17.05 WIB atau 18.05 Wita
Sistem peringatan dini gempa bumi memanfaatkan jaringan sensor seismik untuk mendeteksi gelombang primer (P)—gelombang cepat yang muncul pertama kali saat gempa terjadi.
Gempa bumi bermagnitudo 6,0 mengguncang Kabupaten Poso pada Minggu (17/8) pukul 05.38 WIB, tepat saat masyarakat tengah bersiap memperingati Hari Kemerdekaan Indonesia ke-80
Studi terbaru ungkap Patahan Tintina di wilayah terpencil utara Kanada berpotensi memicu gempa bumi berkekuatan besar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved