Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Kepolisian Siapkan Berbagai Cara Bebaskan Pekerja Tower BTS dari Sekapan KKB

Khoerun Nadif Rahmat
13/5/2023 20:52
Kepolisian Siapkan Berbagai Cara Bebaskan Pekerja Tower BTS dari Sekapan KKB
Personel TNI/Polri berada di dekat helikopter yang mendarat di Distrik Kenyam, Kabupaten Ndunga, Papua Pegunungan(Antara)

POLRI menyatakan terdapat sejumlah cara untuk membebaskan para pekerja tower BTS Telkomsel di Distrik Okbab, Kabupaten Pegunungan Bintang, Provinsi Papua Pegunungan pada hari Jumat (12/5).

Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz 2023, Kombes Donny Charles Go mengatakan bahwa pihaknya sudah mempersiapkan sejumlah cara dalam upaya pembebasan sandera.

"Tadi malam sudah dirapatkan oleh gabungan aparat keamanan TNI Polri dan Pemda setempat. ada beberapa alternatif upaya pembebasan sandera nya," kata Donny (13/5).

Baca juga : Kepolisian Terus Berupaya Bebasakan 4 Pekerja Tower yang di Sandera KKB

Donny menambahkan bahwa saat ini, tim gabungan tengah menuju distrik Okbab.

"Hari ini Tim sedang bekerja menuju Okbab," pungkasnya.

Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo mengonfirmasi bahwa kelompok KKB yang menyandera empat pekerja tower BTS Telkomsel meminta uang tebusan sebesar Rp500 juta.

Baca juga :KKB Minta Uang Tebusan untuk 4 Sandera

“Diketahui KKB mengajukan tuntutan tebusan sebesar Rp 500 juta sebagai syarat pembebasan para sandera. Tuntutan ini menjadi perhatian serius bagi pihak berwenang, dan langkah-langkah sedang diambil untuk menangani situasi ini dengan cepat dan mengamankan keselamatan para sandera,” tambahnya.

Disisi lain, Kapolres Pegunungan Bintang AKBP Mohamad Dafi Bastomi mengatakan pihaknya telah mengadakan pertemuan dengan Wakil Bupati Pegunungan Bintang, Kris Bakweng Uropmabin.

Tidak hanya itu, Ia juga mengaku telah mengadakan pertemuan dengan tokoh adat setempat. Ia melanjutkan, pihaknya telah menjalin komunikasi melalui tokoh adat Okbab setempat, untuk mendapatkan informasi terkini mengenai kondisi para korban.

“Upaya negosiasi dan penyelesaian secara damai menjadi prioritas, namun tetap memperhatikan hukum dan kebijakan yang berlaku. Pemerintah berharap dapat mengatasi situasi ini dengan cepat dan memastikan keselamatan semua pihak yang terlibat,” tutup Kapolres.

Diketahui sebelumnya, Polri melalui Satuan Tugas (Satgas) Damai Cartenz menyatakan saat ini tengah bekerja untuk menyelesaikan persoalan penyanderaan empat pekerja tower BTS Telkomsel.

Empat pekerja tower BTS sendiri disandera Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Distrik Okbab, Kabupaten Pegunungan Bintang, Provinsi Papua Pegunungan pada hari Jumat (12/5).

Asops kapolri, Irjen Agung Setya Imam Effendi mengatakan bahwa pihaknya sampai saat masih berupaya untuk menyelesaikan persoalan-persoalan tersebut.

"Satgas Damai Cartenz sedang bekerja untuk menyelesaikan, perlu verifikasi di lapangan," kata Agung saat dihubungi Sabtu. (Z-8).

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putra Ananda
Berita Lainnya