Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Disentil Presiden Soal Penggunaan Produk Luar Negeri, Ini Kata TNI

Yakub Pryatama Wijayaatmaja
15/3/2023 18:52
Disentil Presiden Soal Penggunaan Produk Luar Negeri, Ini Kata TNI
Ilustrasi prajurit TNI(Antara/Indrianto Eko Suwarso)

PRESIDEN Joko Widodo menyentil Kementerian Pertanahan, TNI,  dan Kepolisian RI karena masih membeli produk luar negeri untuk memenuhi kebutuhan dasar para prajurit. Hal itu disampaikan saat membuka Business Matching Product Dalam Negeri, di Jakarta, Rabu (15/3).

Menanggapi itu, Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Laksamana Muda Kisdiyanto,  menegaskan, TNI akan mengikuti arahan Presiden Jokowi untuk menggunakan produk dalam negeri.

"Iya Panglima TNI sudah memerintahkan semua jajaran dan satker TNI untuk pengadaan tahun 2023 ini harus sesuai dengan peraturan yang berlaku," papar Kisdiyanto kepada Media Indonesia, Rabu (15/3/2023).

Baca juga : Presiden Sentil Kemenhan dan Polri karena Masih Pakai Sepatu Senjata Impor

"Kami juga mengutamakan penggunaan produk-produk dalam negeri," tambahnya.

Senada, Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen Hamim Tohari, menyebut TNI AD akan mengikuti arahan dari Presiden.

Baca juga : Kemendag Akui Kesulitan Menindak Pelaku Impor Pakaian Bekas

"Kita ikuti imbauan itu," papar Hamim kepada Media Indonesia.

Adapun Presiden Joko Widodo menyentil pembelian produk luar negeri. Ia mengingatkan agar barang-barang seperti sepatu dan senjata untuk prajurit dapat menggunakan barang hasil produksi sendiri.

Hal itu disampaikan dalam acara Pembukaan Business Matching Product Dalam Negeri, di Jakarta, Rabu. 

"Jangan sampai ini saya minta di Kementerian Pertahanan, di Polri, serahkan militer. Kita ini sudah bikin, ekspor ke semua negara, eh kita malah beli dari luar. sepatu, senjata. Kalau yang canggih-canggih silahkan," tegas Jokowi.

Presiden mempersilakan jika negara butuh alutsista canggih seperti pesawat tempur. Tetapi untuk senjata dan peluru apalagi sepatu prajurit menurutnya Indonesia sudah bisa membuatnya.

"Kenapa harus beli dari luar ?. Makanan prajurit. Saya dapat cerita, dibisikin pak jenderal Luhut Binsar Panjaitan. Pak presiden, saya sejak jadi tentara sampe pensiun dan sekarang jadi menteri, penyedia barangnya kok masih sama? mestinya semakin banyak penyedia akan semakin baik karena harganya pasti akan kompetitif," papar Jokowi. (Z-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya