Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
DENSUS 88 Antiteror Polri menangkap sebanyak enam orang tersangka tindak pidana terorisme, yang tergabung dalam jaringan Jamaah Islamiyah (JI).
Kabag Banops Densus 88 Antiteror Kombes Aswin Siregar menjelaskan bahwa tersangka merupakan jaringan JI. Mereka memiliki peran untuk menyembunyikan, mengamankan atau melindungi para tersangka terorisme, yang masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).
Baca juga: Densus 88 Periksa Rumah Warga Sunter Diduga Terlibat Jaringan NII
"Semuanya Jaringan JI. Khususnya terlibat menyembunyikan, mengamankan atau melindungi para pelarian DPO, atau Matlubin kasus tindak pidana terorisme," tutur Aswin (8/2).
Lebih rinci, tersangka berinisial J ditangkap pada Selasa (7/2) kemarin di wilayah Palembang, Sumatera Selatan. Adapun beberapa tersangka diamankan di wilayah Lampung, Jakarta dan Cirebon.
Baca juga: Polda Metro Tangkap Anggota Densus 88 Pembunuh Sopir Taksi Online
"Tersangka IR, LS dan AF ditangkap di wilayah Lampung, telah diamankan dalam keadaan sehat. Tersangka AS dan A ditangkap di wilayah Cirebon dan Jakarta, juga telah diamankan," sambungnya.
Pihaknya saat ini tengah melakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap sejumlah tersangka dalam kasus tersebut. "Selanjutnya dilakukan pemerikasaan awal oleh tim penyidik-investigasi dan tim interrogator," pungkas Aswin.(OL-11)
Anggota Polres Tasikmalaya membantu Detasemen Khusus 88 Antiteror Polri terkait penangkapan dan penggeledahan oleh Densus 88
Terduga teroris itu diringkus di kontrakan istri ketiganya di RT 001 RW 09 Kelurahan Bedahan, Kecamatan Sawangan, Kota Depok, Jawa Barat.
Lelaki kelahiran Padang 12 Agustus 1992 tersebut dibawa ke Rumah Tshanan Polda Metro Jaya (PMJ) guna di interogasi lebih lanjut.
Terduga teroris yang ahli merakit bom dan membuat senjata api bernama Wiji Santoso alias Patri alias Dwi, 44, ditangkap di Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Izzati, Kecamatan Beji, Depok
DETASEMEN Khusus 88 Antiteror tidak mengenal lelah. Selama seminggu terakhir terus bergerak memburu pelaku yang hendak melakukan aksi teror dan berhasil menangkap tiga lagi di Serang,
Selama ini mereka bekerja sama dengan Mujahid Indonesia Timur (MIT) pimpinan Ali Kalora. Serta, bertugas menjadi pengirim logistik dan fasilitator pemberangkatan ke Suriah.
HSL diamanakan Polda Jabar karena memiliki puluhan senjata api laras panjang serta laras pendek secara ilegal.
Polres Garut berhasil menangkap seorang pria berinisial E, 22 tahun, yang diduga melakukan tindakan mutilasi di Garut, Jawa Barat.
Bantahan tersebut menanggapi hasil temuan survei Indikator Politik Indonesia yang mengungkap bahwa sebesar 57,7 persen menganggap aparat semakin semena-mena dalam menangkap warga
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Argo Yuwono menyebut Andrew Ayer ditangkap di Villa Seminyak II, Jalan Umalas 1, Kuta Utara, Rabu (24/2) dini hari.
Kedua pelaku ditangkap saat berada di rumah kontrakannya di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat pada Jumat (4/6) malam.
Kombes Sambodo Purnomo Yogo mengatakan saat dihentikan, AHH mengaku-ngaku sebagai anggota polisi yang berdinas di Biro Paminal Divisi Propam Mabes Polri.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved