Headline
AS ikut campur, Iran menyatakan siap tutup Selat Hormuz.
Tren kebakaran di Jakarta menunjukkan dinamika yang cukup signifikan.
SIKAP Partai NasDem yang mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai calon presiden pada Pemilu 2024 seharusnya ditanggapi sebagai proses politik yang biasa terjadi dan independen.
Artinya, partai politik (parpol) lain, khususnya yang ada dalam koalisi pemerintahan saat ini, tidak perlu baper dalam menyikapi hal tersebut.
"Memang sejak deklarasi Anies, terjadi gejolak khususnya di koalisi pemerintah. PDIP dengan sindiran yang menganggap NasDem keluar barisan. Semestinya, sikap politik NasDem ini perkara biasa, karena koalisi kita cair," ujar pengamat politik UIN Syarif Hidayatullah Adi Prayitno saat dihubungi, Jumat (28/10).
Baca juga: PKS Nilai Tokoh Internal Koalisi Prioritas Dampingi Anies
Menurutnya, Partai NasDem memiliki sikap independen dalam menentukan arah pada Pemilu 2024. Hal ini berbeda dengan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB), yang dipastikan melibatkan Presiden Joko Widodo dalam memilih calon presiden.
"KIB ini memang agak berbeda. Kalau NasDem bahwa tidak bisa 2024, itu akan sama saja. Sedangkan, KIB pasti melibatkan Presiden. Nasdem punya sikap mandiri dan independen soal 2024, tidak ingin sama seperti di 2019," pungkasnya.
Baca juga: NasDem, PKS, Demokrat Sepakat Menangkan Anies di Pilpres 2024
Adapun PDI Perjuangan disebutnya sebagai satu-satunya king maker, yang kemudian tetap diperjuangan untuk lima tahun ke depan. Namun, lanjut Adi, perlu disadari bahwa tidak ada koalisi yang permanen, termasuk dinamika politik saat ini.
Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya berpendapat Presiden Joko Widodo berdiri di atas semua kepentingan. Menurutnya, upaya politik ado domba ala kolonialis akan memperuncing perbedaan jelang pesta demokrasi.
"NasDem, kita berpolitik sebuah keniscayaan. Partai merupakan kanal perbedaan, tapi kita berpolitik dengan riang gembira. Tidak perlu baper," tutur Willy.(OL-11)
Jika PPP ingin kembali eksis, sudah sewajarnya harus membuka diri dengan merangkul semua pihak
ANIES Baswedan turut menjadi salah satu tokoh ternama yang melayat Ibrahim Sjarief Assegaf. Sosok Ibrahim, suami Najwa Shihab meninggal dunia pada Selasa, (20/5) siang.
KABAR Ibrahim Sjarief Asegaf, suami Najwa Shihab meninggal dunia, menjadi perhatian banyak kalangan. Beberapa tokoh ikut melayat seperti Basuki Tjahaja Purnama dan Anies Baswedan.
Cari tahu partai politik Anies Baswedan! Telusuri perjalanan karir politiknya, dari akademisi hingga tokoh publik. Informasi lengkap dan relevan di sini!
Kisah cinta masa muda Anies Baswedan akan segera diangkat ke layar lebar lewat film bertajuk Senyum Manies Love Story.
Cari tahu partai politik yang menaungi Anies Baswedan! Temukan fakta menarik dan perjalanan politiknya di sini.
Miguel Uribe, calon presiden Kolombia, dalam kondisi kritis setelah ditembak tiga kali saat kampanye. Seorang remaja 15 tahun ditangkap sebagai tersangka.
Calon presiden Kolombia Miguel Uribe, ditembak dan terluka saat kampanye di Bogota, Sabtu (7/6).
MANTAN Presiden Donald Trump akan menghadapi Wakil Presiden Kamala Harris dalam Pemilu 2024.
Kamala Harris yang juga calon presiden dari Partai Demokrat berkunjung ke North Carolina untuk meninjau kerusakan akibat Badai Helene.
Putusan MK ini juga akan berdampak pada peraturan untuk Pemilu 2029
Lima orang yang terkait geng kriminal terbesar di Ekuador dijatuhi hukuman penjara atas pembunuhan calon presiden Fernando Villavicencio tahun lalu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved