Headline
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menetapkan tarif impor baru untuk Indonesia
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menetapkan tarif impor baru untuk Indonesia
MALAM itu, sekitar pukul 18.00 WIB, langit sudah pekat menyelimuti Dusun Bambangan
DIREKTUR Eksekutif Next Policy Fithra Faisal Hastiadi menilai ada empat tokoh yang memiliki visi ekonomi untuk maju dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Fithra yang juga ekonom Universitas Indonesia (UI) itu menyebut keempat tokoh itu, yakni Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno.
Hal tersebut disampaikan Fithra dalam diskusi di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Selasa (13/9). Fithra menilai keempat tokoh tersebut mampu menjawab tantangan ekonomi ke depan.
"Empat ini saya rasa mampu untuk menjawab tantangan-tantangan (ekonomi) ke depan. Cuma kan kita harus mengkombinasikan pemahaman dengan konteks grassroot-nya mendukung atau tidak," kata Fithra.
Fithra meyakini Sandiaga Uno memiliki keunggulan dibanding tiga tokoh lainnya. Menurutnya, Sandiaga Uno dianggap mampu menjawab tantangan ekonomi di masa mendatang. Tak terkecuali terkait masalah pengangguran dan stabilitas harga kebutuhan pokok.
"Sekali lagi kalau kita melihat dari sisi dominasi pemahaman dan juga dari sisi apa yang sudah selama ini dikerjakan, sosok Sandiaga Uno ini lebih banyak bekerja di sisi itu (pemulihan ekonomi)," ujar Fithra.
Baca juga : Bertemu Suharso, Mardiono Diminta Dongkrak Suara PPP
"Artinya kita ingin mendongkrak perekonomian dan produktivitas yang mana itu bisa me-leverage (memberikan manfaat) perekonomian di masa depan," tambahnya.
Sementara itu, Analis Komunikasi Politik sekaligus Dosen Komunikasi Politik Paramadina, Hendri Satrio, memiliki pandangan berbeda. Ia menilai Sri Mulyani merupakan capres potensial dalam Pilpres 2024.
"Saya harus sebut Sri Mulyani, kenapa? Ya dia Menteri Keuangan, tapi dia menteri dua presiden," tutur Hendri.
Selain itu, hasil survei menunjukkan bahwa pemimpin perempuan dianggap lebih bisa mengatasi persoalan, seperti naiknya harga bahan pokok.
"Jadi nama Puan (Maharani), Susi (Pudjiastuti), Sri Mulyani itu diunggulkan untuk bisa mengatasi masalah harga-harga mahal itu," katanya. (RO/OL-7)
Pramono mengaku masih ada beberapa pekerjaan yang belum rampung mengenai persetujuan peraturan kementerian dan kelembagaan. Hal ini yang nanti akan dilanjutkan oleh Seskab selanjutnya.
Dalam pelantikan kali ini, ada penambahan Wakil Menteri Kominfo Angga Raka Prabowo. Dasco menjelaskan penambahan tersebut dibutuhkan karena cakupan tugas fungsi Kominfo begitu luas.
Dia tekankan bahwa pergeseran dan pergantian menteri masih menjadi hak prerogatif dirinya sebagai Presiden.
MENTERI BUMN Erick Thohir dikenal sebagai menteri berprestasi yang dimiliki oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Kabinet Indonesia Maju (KIM).
Presiden mengungkapkan para menteri yang maju dalam pencapresan tidak perlu mundur dari kabinet. Mereka diperbolehkan cuti dan dilarang menggunakan fasilitas negara.
Visi Indonesia ke depan harus lebih ‘outward looking’, percaya diri sebagai salah satu negara dengan kekuatan ekonomi politik terbesar di dunia dan jadi pemimpin di level global.
PEMERINTAH bakal memayungi Koperasi Desa Merah Putih yang digagas oleh Presiden Prabowo Subianto. Kopdes Merah Putih itu dapat menikmati fasilitas kredit
Pemerintah mengajukan penggunaan Saldo Anggaran Lebih (SAL) sebesar Rp85,6 triliun untuk mendanai defisit APBN 2025 yang diproyeksikan melebar menjadi 2,78% dari PDB.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan, Indonesia membutuhkan pertumbuhan konsumsi rumah tangga dan investasi yang tinggi guna mencapai target pertumbuhan ekonomi.
Keputusan BI mempertahankan suku bunga acuan di level 5,50% dipandang sebagai langkah konservatif yang tepat di tengah ketidakpastian global dan perlambatan ekonomi domestik.
Ketidakpastian dunia saat ini disebut bakal bersifat permanen dan mengubah tatanan global.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati buka suara soal pembentukan Satuan Tugas Khusus (Satgassus) Optimalisasi Penerimaan Negara oleh Kapolri.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved