Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Dipecat Polri, Ferdy Sambo Ajukan Banding

Widhoroso, Khoerun Nadif Rahmat
26/8/2022 02:10
Dipecat Polri, Ferdy Sambo Ajukan Banding
Layar televisi menampilkan sidang Komisi Kode Etik Polri terhadap mantan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo di Jakarta, Kamis (25/8)(ANTARA/M Risyal Hidayat)

SIDANG Kode Etik Profesi Polri (KEPP) menyatakan Irjen Ferdy Sambo melanggar etik terkait kasus tewasnya Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J. Sidang yang berlangsung sejak Kamis (25/8) pagi, berakhir Jumat (26/8) dini hari.

Putusan terhadap Ferdy Sambo dibacakan pimpinan sidang etik, Kepala Badan Intelijen Keamanan (Kabaintelkam) Polri Komjen Ahmad Dofiri.Dalam putusannya, sidang memutuskan Ferdy Sambo diberhentikan dengan tidak hormat. Atas putusan sidang etik tersebut, Ferdy Sambo menyatakan akan mengajukan banding.

Sidang etik dipimpin Kepala Badan Intelijen Keamanan (Kabaintelkam) Polri Komjen Ahmad Dofiri dengan anggota Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Komjen Agung Budi Maryoto, Kepala Divisi Propam Polri Irjen Syahardiantono, Gubernur Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) Irjen Yazid Fanani, Analis Kebijakan Utama bidang Sabhara Baharkam Polri Irjen Rudolf Alberth Rodja.

Selain Ferdy Sambo, sidang juga menghadirkan 15 saksi. Mereka diantaranya adalah perwira Polri yang terlibat pelanggaran kode etik tidak profesional menangani tempat kejadian perkara (TKP) di Duren Tiga, jakarta. 13 saksi di antaranya berstatus sedang menjalani penempatan khusus diantaranya Bharada Richard Eliezerserta Bripka Ricky Rizal. (OL-15)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya