Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Wapres: Politik Identitas Jangan Digunakan Saat Kampanye

Emir Chairullah
18/8/2022 19:11
Wapres: Politik Identitas Jangan Digunakan Saat Kampanye
Wapres Ma'ruf Amin(ANTARA)

WAKIL Presiden Ma’ruf Amin mengakui setiap calon pemilih mempunyai kecenderungan untuk memilih berdasarkan pandangan, perasaan, dan termasuk identitas. Dirinya tidak mempersoalkan apabila identitas ini menjadi dasar bagi seseorang untuk memilih calon pemimpinnya.

“Ketika memilih, masyarakat pasti memiliki perasaan lebih dekat, sama pandangannya. Ketika sudah jatuh pada pilihan itu tidak menjadi masalah,” katanya di Jakarta, Kamis (18/8).

Baca juga: Soal Dugaan Suap Sambo, Polri: Fokus Pembunuhan Berencana

Namun demikian, dirinya mengajak agar politisi dan juga warga masyarakat untuk tidak menggunakan isu politik identitas saat kampanye pemilu. Sebab hal ini biasa yang menimbulkan keterbelahan di dalam masyarakat. “Kita berharap pemilu mendatang tidak ada lagi konflik karena perbedaan pilihan,” ujarnya.

Menurut Ma’ruf, sebenarnya masyarakat Indonesia sudah cukup cerdas dan dewasa dalam memahami isu politik identitas. Apalagi berbagai pihak termasuk pimpinan partai politik sudah menyampaikan seruan untuk tidak menggunakan identitas keagamaan, kesukuan, dan kelompok eksklusif. “Sebaiknya politik identitas tidak perlu menjadi isu,” ujarnya.

Ia mencontohkan kedewasaan masyarakat pada fenomena perbedaan hari raya yang pada waktu sebelumnya kerap menimbulkan konflik di kalangan bawah. “Namun belakangan sudah tidak ada masalah. Yang lebaran hari ini atau besok tidak ada persoalan,” pungkasnya. (OL-6)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Astri Novaria
Berita Lainnya