Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Presiden Joko Widodo meresmikan Bendungan Bintang Bano di Kabupaten Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB). Bendungan yang dibangun sejak 2015 dengan biaya Rp1,44 triliun itu sudah selesai dan bisa difungsikan.
"Kita harapkan bendungan ini akan mendukung ketersediaan air di Sumbawa Barat, mendukung ketahanan pangan di Provinsi NTB, dan juga bisa memenuhi kebutuhan air baku, khususnya di wilayah-wilayah kering yang ada di Provinsi NTB," ucap Presiden saat peresmian, Jumat (14/1).
Presiden menyampaikan pemerintah terus membangun bendungan demi menyokong ketahanan pangan di seluruh provinsi. Pasokan air menjadi kunci dalam menjaga kebutuhan masyarakat termasuk untuk irigasi mengairi sawah-sawah.
"Kenapa ini kita bangun, bendungan bendungan ini? Ketahanan pangan, kemandirian pangan, kedaulatan pangan itu hanya akan bisa terjadi kalau di seluruh provinsi ini ada air. Kuncinya ada air dan air itu ada kalau kita memiliki bendungan yang sebanyak-banyaknya," ucap Jokowi.
Bendungan Bintang Bano ini memiliki kapasitas tampung besar yakni 76 juta meter kubik dengan luas genangan 256 hektare. Bendungan itu disebut mampu mengairi sawah hingga 6.700 hektare.
Bendungan Bintang Bano menjadi satu dari enam bendungan yang sudah dibangun di Provinsi NTB. Dua bendungan yang telah diresmikan sebelumnya pada 2018 yaitu Bendungan Tanju dan Bendungan Mila.
"Bendungan Bintang Bano ini adalah bendungan yang ke-29 yang telah kita resmikan sejak 2015 yang lalu. Insyaallah nanti pada akhir 2024, total bendungan yang akan diselesaikan adalah 57 bendungan di seluruh Tanah Air Indonesia," ujar Jokowi.
Turut mendampingi Presiden dan Ibu Negara Iriana dalam peresmian itu antara lain Mensesneg Pratikno, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Gubernur NTB Zulkieflimansyah, Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Maruli Simanjuntak, dan Kapolda NTB Irjen Pol Djoko Poerwanto.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dijadwalkan memanggil dua menteri di era pemerintahan periode kedua Joko Widodo
Pemberian amnesti Hasto Kristiyanto dan abolisi Tom Lembong disebut membuat hubungan Presiden Prabowo Subianto dan Presiden ke-7 RI Joko Widodo atau Jokowi makin berjarak.
Presiden ke-7 Republik Indonesia, Joko Widodo, memberikan apresiasi terhadap kemampuan diplomasi dan pendekatan Presiden Prabowo Subianto dengan Presiden AS Donald Trump.
'Lambang gajah gagah perkasa, simbol kuat penuh makna. PSI hadir membawa rasa, untuk rakyat ayo berjuang bersama.'
Presiden Prabowo yang tiba di kediaman Jokowi di Gang Kutai Utara No. 1, Kelurahan Sumber, Solo, Jawa Tengah, Minggu petang sekitar pukul 18.00 WIB.
Terpilihnya Kaesang dan keterlibatan penuh Jokowi menjadi sinyal bahwa wilayah Jawa Tengah akan dijadikan pondasi baru bagi PSI
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved