Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
MASYARAKAT menilai kondisi ekonomi akan mengalami perbaikan di 2022. Landasannya atas kepercayaan terhadap kinerja Presiden Joko Widodo yang cukup tinggi.
"Mayoritas masyarakat cukup optimistis dalam memandang kondisi pendapatan ekonomi mereka setahun ke depan. Sebesar 63,3% masyarakat percaya pendapatannya akan meningkat setahun ke depan, dan hanya 20,3% yang menilai pendapatannya akan menurun," ujar peneliti Populi Center Rafif Pamenang Imawan saat memaparkan hasil survei lembaganya, Senin (20/12).
Ia mengatakan data tersebut terungkap dari hasil survei nasional mulai 1 hingga 9 Desember 2021 di 34 provinsi di Indonesia. Tujuan dari survei ini adalah untuk mengetahui persepsi masyarakat tentang penanganan covid-19, evaluasi pelayanan publik di masa pandemi, dan perkembangan politik nasional yang meliputi elektabilitas calon presiden 2024 dan elektabilitas partai politik.
Rafif menjelaskan survei dilakukan melalui wawancara telepon terhadap sampel pemilik telepon. Sebanyak 1.200 responden dipilih secara acak dari populasi pemilih yakni penduduk berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah dari basis data populasi survei Populi Center sejak 2013.
Teknik pengambilan sampel dilakukan menggunakan metode acak sederhana (simple random sampling) dari kerangka sampling yang dimiliki Populi Center. Pengacakan responden dilakukan pada tingkat provinsi. Adapun margin of error pada survei ini sebesar ±2,83% dengan tingkat kepercayaan 95%. Survei dilakukan dengan menggunakan pendanaan internal.
Menurut Rafif, tingkat kepuasan terhadap kinerja Presiden Jokowi berada di angka 74,9%. Berdasarkan tren, angka kepuasan tersebut merupakan yang paling tinggi bila dibandingkan dengan survei-survei bulan sebelumnya.
Baca juga: Rakyat Puas atas Usaha Jokowi Tanggulangi Korona
Sementara masyarakat yang menilai tidak puas dengan kinerja Presiden Jokowi sebesar 22,7%, angka ini menurun jika dibandingkan dengan survei sebelumnya yakni 25%. Adapun masyarakat yang memilih tidak menjawab pertanyaan ini sebesar 2,4%.
"Tingkat kepuasan terhadap kinerja pemberantasan korupsi di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi berada di angka 57,9%. Tingkat kepuasan mengalami peningkatan dibandingkan survei sebelumnya sebesar 54,9%," paparnya.
Sementara itu masyarakat yang menilai tidak puas dengan kinerja Presiden sebesar 38,8%. Angka ini mengalami sedikit kenaikan jika dibandingkan dengan survei sebelumnya yakni 38,9%.
Baca juga : Survei Populi: Pelayanan Negara Masih Berbelit di Mata Rakyat
"Adapun masyarakat yang menjawab sama saja sebesar 1,3%, dan masyarakat yang memilih tidak menjawab pertanyaan ini sebesar 2%," pungkas Rafif. (P-2)
Capaian positif ditunjukkan dari kemampuan BRI Group yang berhasil mencatatkan laba Rp26,53 triliun dengan aset mencapai Rp2.106,37 triliun atau tumbuh 6,52% yoy hingga triwulan II 2025.
Askrindo Syariah berhasil mencatatkan laba bersih per akhir Juni 2025 mencapai Rp96,903 miliar, tumbuh 5,11% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Setiap 11 kilometer yang diselesaikan peserta akan dikonversikan menjadi donasi senilai Rp11.000, yang disalurkan kepada yayasan Rumah Harapan Indonesia (RHI).
Laba bersih 2024, sambung Heru, mencapai 61% dari target yang ditetapkan yang menunjukkan pengelolaan bisnis yang tetap sehat dan berdaya tahan.
Daftar Fortune Southeast Asia 500 adalah pemeringkatan tahunan yang dirilis oleh Fortune, mencakup 500 perusahaan terbesar di Asia Tenggara berdasarkan pendapatan.
Kinerja ini didukung oleh kegiatan pengeboran 8 sumur eksplorasi dan 112 sumur pengembangan, yang dicapai melalui prinsip OTOBOSOR.
Presiden Prabowo Subianto menyoroti maraknya perilaku masyarakat yang merasa paling tahu segalanya, terutama soal isu-isu politik dan pemerintahan.
Adi mengatakan berdasarkan survei Litbang Kompas, tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja pemerintahan Presiden Prabowo cukup tinggi.
Kafe-kafe kembali ramai, dan para pembeli memadati pasar yang telah dibuka kembali.
Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah menilai posisi PDIP tidak cukup kuat bersuara di parlemen karena kalah dari sisi jumlah.
PDI Perjuangan dikenal memiliki rekam jejak baik saat berada di luar pemerintahan selama pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Mereka mengumpulkan semua elemen masyarakat sebagai bentuk kepedulian terhadap adanya pemerintahan baru yang akan memimpin Kota Depok lima tahun ke depan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved