Headline

Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.

Fokus

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan

Kasal: Butuh Komitmen Kuat Bangun Kekuatan Maritim

Cahya Mulyana
28/5/2021 09:52

MEWUJUDKAN TNI AL sebagai kekuatan tangguh penjaga kedaulatan dan penegakkan hukum di perairan Yurisdiksi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) membutuhkan komitmen kuat. Upaya ini memerlukan proses waktu panjang dan dukungan lintas generasi.

"Berkaitan dengan pembangunan kekuatan TNI AL sesuai dengan postur Minimmum Essential Force (MEF), perlunya komitmen, konsistensi, dan kontinuitas dalam mewujudkan pembangunan kekuatan TNI AL yang tangguh," kata Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono pada kegiatan silaturahmi Kasal dari masa ke masa, bertempat di Lobby Gedung Utama R.E. Martadinata Mabesal, Cilangkap Jakarta Timur, Kamis (27/5).

Ia mengatakan ketangguhan TNI AL bertujuan untuk mencapai kekuatan komunaliti dan interoperabiliti. Untuk itu Kasal memohon kepada para sesepuh TNI AL untuk dapat memberikan saran nasehat dan kritik terhadap keberadaan TNI AL saat ini.

Baca juga: Produksi Alutsista Dalam Negeri, Solusi Kurangi Ketergantungan

Dihadapan sesepuh TNI AL, Kasal juga memaparkan pembangunan dan perkembangan TNI AL terkini, mulai dari penetapan sembilan prioritas Kasal yang didasari kebijakan pertahanan negara. Prioritas-prioritas tersebut secara fokus diimplementasikan melalui terobosan mengenai pemenuhan personel yakni bidang perawatan personel, organisasi, latihan dan logistik.

"Saran nasehat akan dijadikan pedoman para prajurit TNI AL dalam memberikan pengabdian terbaik kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia terutama memajukan dan membangun TNI AL menjadi kekuatan yang profesional, modern dan tangguh. TNI AL yang dapat menjadi garda terdepan pertahanan maritim terbaik," paparnya.

Menurut dia, silaturahmi sebagai sarana menerima saran dan masukan serta kritik dari sesepuh sehingga pembanguan TNI AL berkesinambungan. Itu sesuai dengan para pendahulu lintas generasi sekaligus penyempurnaannya disesuaikan perkembangan teknologi saat ini.

Baca juga: Kerahkan 2 KRI, TNI AL Repatriasi 19 ABK dari Australia

"Silaturahmi para sesepuh TNI Angkatan Laut yang sudah purna-tugas dengan generasi penerus yang masih aktif mengemban tugas merupakan sarana yang efektif dalam rangka membangun institusi TNI AL yang profesional, modern dan tangguh secara berkesinambungan," ungkapnya.

Acara silaturahmi yang menerapkan protokol Kesehatan Covid-19 ini dihadiri para Kasal dari masa ke masa yakni Laksamana TNI (Purn) Tanto Koeswanto, Laksamana TNI (Purn) Arief Kushariadi, Laksamana TNI (Purn) Widodo A.S, Laksamana TNI (Purn) Achmad Sutjipto, Laksamana TNI (Purn) Bernard Kent Sondakh, Laksamana TNI (Purn) Slamet Soebijanto, Laksamana TNI (Purn) Sumardjono, Laksamana TNI (Purn) Tedjo Edhy Purdijatno, S.H., Laksamana TNI (Purn) Agus Suhartono, S.E., Laksamana TNI (Purn) Prof. Dr. Marsetio, S.I.P., M.M., Laksamana TNI (Purn) Ade Supandi, S.E., M.A.P., dan Laksamana TNI (Purn) Siwi Sukma Adji, S.E., M.M.

Turut hadir juga dalam acara silaturahmi ini, Wakil Kepala Staf Angkatan Laut (Wakasal) Laksamana Madya TNI Ahmadi Heri Purwono, para pejabat utama Mabesal dan para Pangkotama TNI AL.

Acara silaturahmi diawali dengan sambutan Kasal yang antara lain ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1442 H dan informasi berkaitan dengan musibah KRI Nanggala-402 terutama dalam rangka membantu kelangsungan kehidupan keluarga terutama hak-hak ahli waris korban dan jaminan pendidikan putra-putri korban.(OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya