Headline

Tidak ada solusi militer yang bisa atasi konflik Israel-Iran.

Fokus

Para pelaku usaha logistik baik domestik maupun internasional khawatir peningkatan konflik Timur Tengah.

Kolaborasi Penguatan Armada Dukung Kemandirian Industri Maritim Nasional  

Naufal Zuhdi
23/6/2025 12:41
Kolaborasi Penguatan Armada Dukung Kemandirian Industri Maritim Nasional  
CEO PIS Surya Tri Harto berbincang dengan CEO PT PAL Indonesia Kaharuddin Djenod.(PIS)

PT Pertamina International Shipping (PIS) dan PT PAL Indonesia siap berkolaborasi untuk memajukan industri maritim nasional sekaligus mendukung rencana penguatan armada. Kolaborasi tersebut sejalan dengan komitmen PIS untuk memprioritaskan industri dalam negeri, sekaligus menjaga keamanan pasokan energi nasional. Langkah ini sekaligus menjadi  awal penjajakan peluang kerja sama strategis dalam pengembangan kapal dan fasilitas pendukung. 
 
"Untuk menjawab kebutuhan energi nasional dan tantangan global, PIS terus memperkuat armada dan layanannya. Sehingga kami membutuhkan revitalisasi dan pembangunan kapal-kapal baru yang lebih efisien dan ramah lingkungan. Di sinilah kita bisa lihat potensi sinergi, agar sejalan dengan komitmen kami untuk memprioritaskan industri dalam negeri, sekaligus menjaga keamanan pasokan energi nasional," ujar Pelaksana Tugas CEO PIS, Surya Tri Harto, melalui siaran pers yang diterima, Senin (23/6).

Surya memaparkan, peluang kerja sama didiskusikan oleh kedua BUMN termasuk di antaranya adalah proyek pembangunan kapal, perawatan, maupun inovasi teknologi kelautan.

"PIS siap bersinergi dengan PT PAL demi mendukung kemandirian maritim nasional, memperkuat rantai pasok energi, serta memperluas kapabilitas Indonesia di sektor pelayaran global," jelas Surya.

Sementara itu, CEO PT PAL Indonesia Kaharuddin Djenod menambahkan sesuai dengan arahan Presiden, agar tercipta kemandirian di industri maritim, terutama dalam kondisi geopolitik global saat ini yang justru harus menjadi titik untuk mempercepat dan optimalisasi kemandirian industri maritim.

"Kalau kita terus tergantung dengan luar negeri, kita tidak akan pernah bisa memenuhi kebutuhan sendiri dan tergantung. Tetapi ketika kita optimalkan produk-produk dalam negeri, yang memiliki kebutuhan engine yang sama, dibantu dengan kebutuhan militer, ini akan menjadi tambahan nilai kepentingan untuk membangun industri dalam negeri," tutur Djenod.

Ia menilai bahwa kolaborasi antara PAL Indonesia dengan PIS bisa menjadi wujud nyata untuk memperkuat ketahanan logistik nasional melalui pemanfaatan maksimal galangan kapal dalam negeri.

"PT PAL siap menjadi lead integrator yang menjamin pemenuhan kebutuhan armada PT PIS dengan standar teknologi terkini," tegasnya.

Langkah strategis ini menjadi bukti nyata semangat pengembangan maritim nasional dan komitmen BUMN dalam membangun ekosistem logistik energi yang tangguh dan berdaya saing dari hulu ke hilir. (E-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika
Berita Lainnya