Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Dukung Palestina, PKS Gelar Aksi Simpatik di Depan Kedubes AS

Fani Maulana
20/5/2021 20:50
Dukung Palestina, PKS Gelar Aksi Simpatik di Depan Kedubes AS
Pada Hari Kebangkitan Nasional yang jatuh hari ini, Kamis (20/5), PKS menggelar aksi di depan kantor Kedubes AS, Jalan Medan Merdeka Selatan(Metro Tv/Fani Maulana)

DUKUNGAN terhadap perjuangan bangsa Palestina terus mengalir, tidak terkecuali dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang melaksanakan aksi simpatik bela Palestina. Pada Hari Kebangkitan Nasional yang jatuh hari ini, Kamis (20/5), PKS menggelar aksi di depan kantor Kedubes AS, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat.

Aksi simpatik bela Palestina kali ini adalah aksi pertama di tengah pandemi, karena seluruh dunia juga melakukan aksi yang sama untuk membela bangsa Palestina yang masih dijajah oleh zionis Israel. Aksi simpatik ini, bagian dari menguatkan dukungan internasional terhadap bangsa Palestina, yang sudah turun ke jalan-jalan. 

Aksi tersebut dihadiri Presiden PKS Ahmad Syaikhu, Sekjen PKS Habib Aboe Bakar Alhabsy, Ketua Bidang Perempuan dan Ketahanan Keluarga DPP PKS Kurniasih Mufidayati, Ketua Fraksi PKS DPR RI Jazuli Juwaini, Aktifis Palestina Ferry Nur, Aktifis Sosial Lieus Sungkharisma dan Marwan Batubara, serta tokoh nasional lainnya.

"PKS menentang dan menolak keras apa yang dilakukan oleh zionis israel terhadap bangsa Palestina, hal ini sesuai dengan konstitusi NKRI di mana penjajahan di atas dunia harus dihapuskan," ujar presiden PKS, Achmad Syaikhu. 

Baca juga: Istana Pastikan Dukungan ke Palestina Tidak Pernah Berubah

Selain itu juga PKS telah melayangkan surat kepada presiden Amerika Serikat Joe Biden untuk mengkoreksi kebijakan luar negerinya untuk memberikan hak veto terhadap kependudukan negara Israel. Hak hak warga Palestina harus dihormati sebagai warga yang merdeka.  

Dalam aksi tersebut, para demonstran tidak bertemu dengan perwakilan kedutaan besar Amerika Serikat karena aturan protokol kesehatan di masa pandemi covid-19. Meski demikian acara tetap berlangsung di depan gedung kedubes Amerika Serikat dengan pengamanan dari pihak kepolisian. 

"Indonesia sebagai salah satu negara muslim terbesar di dunia, harus juga memberikan dukungan. PKS meskipun di tengah pandemi ini salah satu bagian dari entitas politik di Indonesia juga tetap melakukan aksi turun ke jalan. Namun dengan peserta terbatas dan disiplin terhadap aturan protokol kesehatan," pungkasnya. (A-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dwi Tupani
Berita Lainnya