Headline
Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.
JAJARAN Polda Metro Jaya dan Densus 88 Antiteror mengamankan empat terduga teroris di Kabupaten Bekasi dan di Condet, Jakarta Timur. Keempat terduga teroris tersebut berinisial ZA (37), BS (43), AJ (46) dan HH (56). Keempat terduga teroris memiliki perannya masing-masing.
Fadil mengatakan HH memiliki peran yang cukup penting, yakni merencanakan dan mengatur teknis pembuatan bom.
"Ia memiliki peran cukup penting dalam kelompok ini. Ia yang merencanakan, mengatur taktis dan teknis pembuatan bersama ZA, hadir dalam beberapa pertemuan untuk mempersiapkan kegiatan amaliah ini. Membiayai dan mengirimkan video tentang teknis pembuatan kepada tiga tersangka lainnya," kata Fadil.
Selain itu, Fadil mengatakan kelompok tersebut menggunakan istilah takjil dalam menyebut bahan peledak yang digunakan untuk membuat bom. Fadil mengatakan istilah takjil itu dikatakan BS kepada AJ selaku pembuat bom.
Baca juga: JK Ingatkan Potensi Aksi Teror Serentak Nasional
"Menyampaikan kepada saudara AJ terkait dengan takjil. Mereka mengistilahkan dengan istilah takjil. Setelah dicampurkan yang akan menghasilkan bom dengan ledakan besar," kata Fadil.
Dalam penangkapan itu, turut diamankan 4 kilogram bahan peledak digunakan sebagai bahan pembuatan bom. Serta ditemukan lima bom aktif yang sudah dirakit dalam bentuk kaleng dengan sumbu yang terbuat dari PATP.
"Ini adalah sebuah senyawa kimia yg mudah meledak, dan tergolong sebagai high explosive yang sangat sensitif, PATP senyawa peroksida yang memiliki sifat khas sangat mudah terbakar hanya dengan gesekan, panas dan pemicu yang lainnya," tutur Fadil.
Atas perbuatannya, para tersangka dijerat pasal 15 jo pasal 7 dan atau pasal 9 UU nomor 5 tahun 2018 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme dengan ancaman pidana minimal 15 tahun penjara. (OL-4)
Pencegahan tidak hanya dilakukan dari sisi keamanan tapi juga harus bisa memanfaatkan teknologi IT
Gubernur Khofifah dan BNPT RI berkomitmen tanamkan moderasi beragama sejak dini di sekolah untuk cegah radikalisme. Jatim perkuat sinergi pusat-daerah.
BADAN Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) bersama Komisi XIII DPR RI terus memperkuat upaya pencegahan radikalisme dan terorisme.
EKS narapidana terorisme (napiter) Haris Amir Falah mengungkapkan desa sering menjadi sasaran utama kelompok radikal dalam merekrut anggota baru.
Saat ini kita harus mendukung kebijakan pemerintah dalam memperkuat langkah strategis mengatasi radikalisme.
Program berupa pelatihan kewirausahaan berbasis perempuan ini merupakan wujud women empowerement di sisi lingkup yang lebih luas dan berkelompok.
Insiden ini merupakan serangkaian kekejaman yang dituduhkan dilakukan oleh kelompok jihad yang aktif di wilayah tersebut.
JIBOM Detasemen Gegana Polda NTT melakukan sterilisasi di sejumlah gereja di Kota Larantuka, Kabupaten Flores Timur, NTT jelang Ritual Semana Santa, rangkaian dari perayaan Paskah.
Seluruh teroris yang diciduk juga terafiliasi dengan jaringan Jamaah Ansharut Daulah (JAD).
Nabil menjelaskan bahwa pihaknya berencana melakukan bom di pom bensin pertamina milik warga keturunan Tiongkok.
Kapolri Jendral Listyo Sigit memastikan rangkaian paskah di gereja-gereja dalam kondisi aman. TNI dan Polri siap menjaga seluruh gereja selama ibadah paskah sampai selesai.
Sejak itu belum ada aktivitas yang mencurigakan. NM dan MB beraktivitas seperti biasa. Warga juga tidak menaruh curiga, meski NM jarang bergaul dengan tetangga sekitarnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved