Headline

Presiden Prabowo resmikan 80.000 Koperasi Merah Putih di seluruh Indonesia.

Fokus

Terdapat sejumlah faktor sosiologis yang mendasari aksi tawur.  

Di Jombang, Jokowi Tegaskan AstraZeneca Halal dan Thayyib

Dhika Kusuma Winata
22/3/2021 20:35
Di Jombang, Jokowi Tegaskan AstraZeneca Halal dan Thayyib
Vaksin COVID-19 Astrazeneca(ANTARA FOTO/Syaiful Arif)

PRESIDEN Joko Widodo meninjau vaksinasi massal di Kabupaten Jombang, Jawa Timur, dengan menggunakan vaksin Astrazeneca. Presiden pun meminta agar percepatan vaksinasi covid-19 terus dilakukan. Salah satunya juga untuk kalangan warga pondok pesantren.

"Tadi pagi juga saya bertemu dengan para kiai sepuh, para kiai dari MUI Jawa Timur yang menyampaikan bahwa vaksin Astrazeneca bisa digunakan, halal dan thayyib. Ini akan kami dorong besok agar lebih banyak lagi vaksin yang bisa didistribusikan di Jawa Timur," kata Jokowi di lokasi vaksinasi di Pendopo Kabupaten Jombang, Senin (22/3) sore.

Di Pendopo Pemkab Jombang itu, Jokowi memantau langsung vaksinasi untuk tenaga pelayan publik dan juga sejumlah kiai dan nyai pondok pesantren. Presiden menyampaikan pemerintah pusat akan mendistribusikan lebih banyak lagi vaksin ke Jawa Timur.

"Pelaksanaan vaksinasi bisa lebih dipercepat untuk pondok-pondok pesantren, untuk para kiai, untuk para santri, dan kemudian juga untuk petugas dan pelayanan publik," ucap Presiden.

Baca juga: Kelelahan Psikis saat Pandemi Sebabkan Demotivasi

Di hari yang sama, saat meninjau vaksinasi di Pendopo Delta Wibawa, Kabupaten Sidoarjo, Presiden juga menyebutkan para kiai dan para pengasuh pondok pesantren di Jawa Timur siap untuk divaksinasi menggunakan vaksin Astrazeneca.

Jokowi mengapresiasi kesiapan itu dan segera menginstruksikan Menteri Kesehatan untuk mendistribusikan vaksin Astrazeneca ke Jawa Timur dan provinsi-provinsi lain yang membutuhkan.

Dalam kunjungan di Sidoarjo itu, Jokowi turut menyaksikan pemberian dosis vaksin Astrazeneca kepada Ketua MUI Jawa Timur KH Hasan Mutawakkil Alallah. Hasan Mutawakkil menyatakan vaksin Astrazeneca halal.

"Vaksin Astrazeneca ini hukumnya halalan dan tayyiban dan memang seharusnya untuk dimanfaatkan program vaksinasi pemerintah. Karena, tujuannya tidak lain untuk menjaga jiwa dan keselamatan rakyatnya, tidak ada pemerintah yang akan mencelakakan rakyatnya sendiri," ujarnya.

Hasan pun menyatakan para warga pondok pesantren siap menerima vaksin Astrazeneca. Ia pun berharap kepada Presiden Jokowi agar vaksin Astrazeneca bisa didistribusikan untuk vaksinasi para santri.(OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain
Berita Lainnya