Headline

Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.

Fokus

Warga bahu-membahu mengubah kotoran ternak menjadi sumber pendapatan

Dua Terduga Teroris Ditangkap di Babel

Rendy Ferdiansyah
09/2/2021 12:29
Dua Terduga Teroris Ditangkap di Babel
Ilustrasi(Dok MI)

DENSUS 88 Anti Teror Mabes Polri menangkap dua pria diduga teroris di dua lokasi berbeda di Provinsi Bangka Belitung (Babel). Dua terduga teroris ini merupakan jaringan kelompok Jamaah Ansharut Daulah (JAD) dan Jamaah Ansharut Khilafah (JAK).

Kapolda Babel, Irjen Anang Syarif Hidayat membenarkan dua terduga teroris yang ditangkap Densus 88 belum lama ini terkait jaringan JAD dan JAK Yogyakarta dan Jawa Tengah.

Penangkapan terduga teroris Kamis (4/2) lalu di Dusun Sitiung, Desa Lilangan Kecamatan Gantung Belitung Timur.

"Terduga teroris pertama adalah K ditangkap di Belitung. Ia terlibat dalam jaringan JAD dan JAK Yogyakarta-Jateng berasal dari Sukoharjo Jawa Tengah, dan memiliki KTP Desa Lilangan Belitung Timur sejak 2020," kata Kapolda, Selasa (9/2).

"Berselang sehari tepatnya Jumat 5 Februari, Densus 88 kembali menangkap RG di sekitar Jembatan Emas Pangkalpinang. RG ini, diduga simpatisan ISIS aktif di FPI. Selain itu, RG aktif juga di medsos dalam jaringan teroris dan beberapa kali posting cara pembuatan bom dan kejadian-kejadian di Timur Tengah," lanjutnya. 

RG adalah warga Pangkalpinang dan menetap di Desa Air Anyir Kabupaten Bangka.

"Saat digeledah di kediamannya ditemukan sebilah pedang, busur panah, dan buku beraliran radikalisme," ungkap Kapolda. 

baca juga: Satu Terduga Teroris Ditangkap di Aceh Seorang PNS

Hingga saat ini dua terduga teroris masih menjalani pemeriksaan oleh Densus 88 Mabes Polri. Kedua terduga teroris dijerat pasal 13A dan pasal 15 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2018. Kapolda mengimbau masyarakat tetap tenang dan peduli dengan lingkungan masing-masing. Bila menemukan hal mencurigakan harus dilaporkan ke ketua lingkungan masing-masing.

"Pendatang juga wajib melapor ke perangkat desa setempat," pungkasnya. (OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik