KETUA Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri memastikan bakal mengungkap detail mengenai operasi tangkap tangan (OTT) di Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP). Ia enggan bicara lebih jauh terkait giat tersebut.
"Tunggu ya, nanti ada penjelasan resmi KPK. Beri waktu kita bekerja ya," kata Firli saat dikonfirmasi, Rabu (25/11).
KPK menggelar OTT pada Rabu (25/11) dini hari. Beberapa pejabat KKP telah dibawa ke markas Gedung Merah Putih KPK.
Baca juga: Menteri KKP Ditangkap, KPK: Benar, Terkait Ekspor Benur
Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo diduga ikut dibawa petugas KPK.
Penyidik KPK Novel Baswedan diduga ikut menangani penyidikan dugaan kasus korupsi tersebut.
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron mengungkapkan Edhy ditangkap di Bandar Udara (Bandara) Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten. Dia ditangkap terkait dugaan korupsi eskpor benur atau benih lobster.
KPK membutuhkan waktu 1x24 jam untuk menentukan pihak-pihak yang diamankan tersebut. Penyampaian akan dilakukan melalui konferensi pers untuk menentukan status perkara tersebut. Pihak yang dijadikan tersangka juga akan diungkap. (OL-1)