Headline

Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Dua Provinsi bakal Punya Pahlawan Nasional

Wan/P-2
07/11/2020 05:23
Dua Provinsi bakal Punya Pahlawan Nasional
Menteri Sosial Juliari P Batubara(DOK. KEMENSOS )

PEMERINTAH akan memberikan gelar pahlawan nasional kepada enam tokoh. Gelar tersebut nantinya akan diberikan langsung oleh Presiden Joko Widodo dalam rangka peringatan Hari Pahlawan 10 November. Dua di antaranya berasal dari Provinsi Maluku Utara dan Papua Barat.

“Mereka ialah Sultan Babullah dari Maluku Utara dan Machmud Singgirei Rumagesan dari Papua Barat. Kedua provinsi ini belum pernah mempunyai pahlawan nasional,” kata Menteri Sosial Juliari P Batubara dalam konferensi pers Jelang Peringatan Hari Pahlawan 2020, kemarin.

Juliari menjelaskan, sebelumnya belum ada penganugerahan pahlawan nasional dari Maluku Utara mau- pun Papua Barat sehingga menjadi penting untuk diberikan kepada dua tokoh tersebut. “Insya Allah kedua pahlawan diberi gelar pahlawan nasional di tahun ini.”

Mensos menambahkan, tokoh lainnya berasal dari Polri dan TNI, yakni Jenderal Pol (Purn) Raden Said Soekanto Tjokrodiatmodjo. Raden
Said Soekanto ialah Kapolri pertama dengan domisili di DKI Jakarta.

Selanjutnya, Arnold Mononutu dari Provinsi Sulawesi Utara, Mr Sutan Mohammad Amin Nasution dari Provinsi Sumatra Utara, dan Raden Mataher bin Pangeran Kusim bin Adi dari Provinsi Jambi.

“Arnold Mononutu merupakan tokoh pergerakan dan pernah jadi Menteri Penerangan Republik Indonesia pada saat Presiden Soekarno,” lanjutnya.

Menurut Mensos, pemilihan enam tokoh calon penerima gelar pahlawan nasional melalui usulan yang dimulai dari daerah oleh masyarakat di tingkat kabupaten/kota. Kemudian, melalui Tim Peneliti, Pengkaji Gelar Daerah (TP2GD) dan mendapat rekomendasi dari gubernur.

Kementerian Sosial (Kemensos) dan Dewan Pemberian Gelar dan Tanda Kehormatan menerima 20 usulan nama, tetapi diseleksi lagi menjadi enam.

Kemensos juga bakal melakukan bakti sosial pada janda pahlawan nasional, antara lain mengunjungi janda KH Idham Chalid dan tiga perintis kemerdekaan lainnya.

Ketua Panitia Peringatan Hari Pahlawan 2020 Helmy Yahya menyebutkan perayaan Hari Pahlawan akan diisi pula dengan webinar kepahlawanan pada 9 November. (Wan/P-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Kardashian
Berita Lainnya