Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
KETUA Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri menyampaikan duka cita mendalam atas wafatnya seorang tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Sholahuddin Wahid (Gus Sholah) pada Minggu (2/2) malam karena sakit. Sosok yang akrab disapa Gus Sholah itu dinilai memberikan tauladan mengenai toleransi sehingga perjuangannya patut dilanjutkan oleh segenap anak bangsa.
"Inna lillahi wa inna ilaihi rajiiun. Dengan berpulangnya ke Rahmatullah Gus Sholah. Bangsa Indonesia telah kehilangan satu putra terbaiknya, kita sebagai generasi penerus bangsa memiliki kewajiban untuk melanjutkan perjuangan beliau," kata Firli kepada Media Indonesia, Senin (3/2).
Baca juga: Wapres : Gus Sholah Banyak Mengabdikan Diri dalam Kenegaraan
Ia mengatakan saudara kandung Presiden keempat Abdurahman Wahid itu kerap mengampanyekan budaya toleran sebagai kunci menjaga keutuhan dan kemajuan bangsa. Perjuangannya itu harus menjadi warisan yang direalisasikan dalam kehidupan bermasyarakat.
"Semoga kita dapat mewujudkan harapan beliau untuk Indonesia yang toleran, adil, cerdas dan sejahtera bagi semua anak bangsa. Allahummaghfirlahu warhamhu wa afihi wafu anhu. Kita semua berdoa, semoga almarhum husnul khotimah. Aamiin," pungkasnya.
Gus Sholah meninggal dunia di Rumah Sakit Harapan Kita dan disemayamkan di rumah duka berada di Jalan Bangka Raya No.2B, RT.3/RW.5, Pela Mampang, Kecamatan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan. Senin (3/2) pukul 09:00 diberangkatkan dari Bandara Halim Perdanakusuma menuju Pesantren Tebuireng untuk dikebumikan.(OL-5)
Tren tutup muka ini masih menunjukkan bahwa korupsi menjadi aib bagi para tersangka.
Sebanyak Rp33 juta berhasil dikumpulkan pegawai KPK melalui metode zakat. Sementara itu, ada Rp12 juta infak yang juga terkumpul untuk menambah beasiswa yang diberikan.
Pembahasan dengan para pakar itu juga dilakukan untuk meyakinkan KPK dalam bekerja ke depannya.
Informasi terkait aliran dana itu juga didalami dengan memeriksa eks Senior Vice President Investasi Pasar Modal dan Pasar Uang Taspen Labuan Nababan.
KPK menyita Rp231 juta dalam OTT di Sumut. Namun, uang itu cuma sisa atas pembagian dana yang sudah terjadi.
Agus menyampaikan, apa yang dilakukan oleh Menteri UMKM tersebut adalah contoh yang baik dan patut ditiru oleh pejabat lain maupun masyarakat luas.
Mimpi Gus Sholah untuk membangun rumah sakit berawal dari banyaknya santri di Pesantren Tebuireng dan beberapa pondok pesantren sekitarnya.
Ratusan orang berebut menggotong keranda jenazah Gus Sholah, panggilan akrab Salahuddin Wahid, yang bertutup kain hijau.
Meninggalnya KH Salahuddin Wahid atau Gus Sholah meninggalkan duka mendalam bagi bangsa ini.
Gus Sholah meninggal dunia pada Minggu (2/2/2020) pukul 20.55 WIB setelah menjalani perawatan pascaoperasi jantung.
Pembacaan tahlil dan doa wafatnya Gus Sholah tersebut akan digelar selama 7 hari.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved