Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
KETUA Bidang Kehormatan Partai DPP PDIP - Komaruddin Watubun mendorong koleganya yang buron, Harun Masiku yang telah menjadi tersangka suap Komisioner KPU Wahyu Setiawan menyerahkan diri. Pihaknya mendukung penegakan hukum dan pemberantasan korupsi.
"Ya harus dicari, kita cari sama-sama dan kita minta pak harun untuk menyerahkan diri ya kalau berani melanggar ya harus juga bertanggung jawab," katanya di arena Rakernas I dan HUT ke-47 PDIP, JIEXpo Kemayoran, Jakarta, Sabtu (11/1).
Menurut dia, pihaknya meminta Harun mempertanggung jawabkan perbuatannya di depan aparat yang berwenang. Namun demikian Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang berwenang untuk mencari keberadaan Harun.
Mengenai status Harun saat ini di struktural atau keanggotaan PDIP secara otomatis sudah berakhir. "Dari dulu yang namanya sudah protap PDIP kalau yang tertangkap OTT, kan berapa yang pernah trjadi beberapa waktu lalu, itu kan langsung keanggotaannya dicabut otomatis keanggotannya kita pecat," jelasnya.
Ia pun menjelaskan mengenai proses pergantian antarwaktu (PAW) Harun yang berujung rasuah. Hal itu pangkalnya PDIP menggunakan landasan fatwa Mahkamah Agung yang memberikan ruang bahwa PAW bisa dilakukan dengan merujuk nomor urut, bukan jumlah perolehan suara.
Komaruddin juga menjelaskan fatwa itu digunakan untuk mengajukan Harun menggantikan Nazarudin Kiemas sebagai Anggota DPR periode 2019-2024.
"Bahwa ada ruang di sana untuk lakukan pergantian, makanya ibu (Megawati) tandatangani di situ (surat PAW dari DPP PDIP kepada KPU), itu normatif saja sebagai ketum dan sekjen (Hasto). Tapi kemudian oleh KPU tidak terima surat itu makanya dilaksanakan sekarang Riezky Aprilia itu sudah dilantik jadi anggota DPR," pungkasnya. (OL-11)
KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menetapkan lima orang tersangka setelah melakukan OTT di Sumatera Utara (Sumut).
KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkap kronologi operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan di Kabupaten Mandailing Natal, Sumatra Utara, pada Kamis (26/6).
KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap enam orang dalam operasi tangkap tangan (OTT) di Mandailing Natal, Sumatra Utara. Kasus ini terkait korupsi pembangunan jalan.
KPK menggelar operasi tangkap tangan (OTT) di Mandailing Natal, Sumatra Utara. Sebanyak enam orang ditangkap dalam operasi tersebut.
KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) menggelar operasi tangkap tangan (OTT) di wilayah Medan.
PENGACARA mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri, Ian Iskandar membantah tudingan kliennya yang disebut membocorkan operasi tangkap tangan (OTT) Harun Masiku
MANTAN kader PDIP, Saeful Bahri, mengaku dirinya melapor kepada Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto setelah menyerahkan sejumlah uang kepada mantan anggota KPU Wahyu Setiawan.
Donny sempat berbincang dengan sejumlah pihak terjaring di ruang merokok di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Wahyu membenarkan ada tanda tangan Megawati di sejumlah berkas. Namun, ada juga tanda tangan pejabat PDIP lain.
KUBU Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto meragukan keterangan mantan Komisioner KPU Wahyu Setiawan soal mendengarnya aliran dana suap berasal dari Hasto.
JPU meminta mantan anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Wahyu Setiawan menjelaskan sumber uang suap untuknya dalam proses pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR.
Mantan anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Wahyu Setiawan menduga uang suapnya berasal dari Sekjen Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved