Headline

Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Forum Alumni Bersatu Siap Kawal Pelantikan Jokowi-Amin

Mediaindonesia.com
01/10/2019 19:13
Forum Alumni Bersatu Siap Kawal Pelantikan Jokowi-Amin
Forum Alumni Bersatu (FAB) Fajar Soeharto dan Ketua Penyelenggara Deny Fajar bersama perwakilan 10 organ Forum Alumni Bersatu(Dok. Forum Alumni Bersatu)

FORUM Alumni Bersatu (FAB) yang diprakarsai oleh 10 organ alumni perguruan tinggi dan sekolah menengah atas di Indonesia berkomitmen mengawal kemenangan dan pelantikan Presiden dan wakil presiden Joko Widodo-Ma'ruf Amin lewat.

Forum yang terdiri dari alumni UI, UNS, Forum Alumni Jawa Timur (FAJ), Sriwijaya Bersatu, Jabar Ngahiji (Unpad, Unpar, ITB, SMA), BelUSUkan, Alumni SMA Jakarta Bersatu (ASJB), UNDIP, Trisakti, PL Bersatu) itu pun menasbihkan gerakanya lewat tanda pagar #AlumniKawalJokowi

Sekjen FAB yang juga Ketua Umum Gerakan Alumni UI untuk Jokowi-Amin, Fajar Soeharto mengatakan sebagai organ pemrakarsa pihaknya telah mendeklarasikan dukungan kepada Joko Widodo sebagai calon Presiden periode 2019-2024 yang memiliki cita-cita yang sama yaitu menuju Indonesia Maju.

"Melihat perkembangan keadaan sosial politik bangsa saat ini, kami melihat ada pihak yang berupaya melakukan tindakan inkonstitusional secara masif yang bertujuan untuk menggagalkan proses pelantikan Jokowi sebagai Presiden RI terpilih. Pada dasarnya kami FAB sangat menghormati hak demokrasi bagi siapapun untuk menyampaikan pendapat dan menyalurkan aspirasinya secara benar dan tidak melanggar hukum dan perundang undangan yang berlaku," katanya saat pernyataan sikap dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (1/10/2019).

Ditegaskan, FAB mendukung aparat penegak hukum untuk menindak tegas dan proporsional, atas segala tindakan anarkis yang merugikan kepentingan umum.

Baca juga : Alumni Trisakti Siapkan SDM Unggul

Pihaknya mengaku sebagai alumni pernah menjadi mahasiswa dan juga aktivis, sehingga paham dalam menyatakan pendapat di muka umum sesuai koridor.

"Oleh karena itu, dengan ini kami menyatakan sikap untuk mendukung dan mengawal pelantikan Joko Widodo- KH. Ma’ruf Amin yang terpilih secara sah, demokratis dan konstitusional sebagai Presiden-Wakil Presiden, serta tetap berkomitmen menjaga kebhinekaan dan keutuhan NKRI berdasarkan Pancasila. Kami tidak rela Jokowi-Amin berjalan sendiri dan ada upaya-upaya yang ingin menganggu konstitusi di negeri Indonesia tercinta ini. Untuk itulah kami para alumni dari 40 kampus dan SMA se-Indonesia berkumpul mendukung Jokowi tak sendiri," ungkap Fajar.

Diakuinya dalam menyatakan pendapat, baiknya mahasiswa harus sesuai dengan hukum yang berlaku dan menghormati hak masyarakat lainnya.

"Namun yang kami sesali kalau mahasiswa berpendapat dengan berdemo melakukan perusakan fasilitas umum dan lakukan radikalisme. Hal itu tak ada diajarkan dalam kampus. Tindakan itu jelas sebabkan kerugian dan melanggar hukum. Maka kami himbau mahasiswa harus menyatakan sikap harus sesuai dengan aturan yang berlaku dan tidak melakukan pengrusakan," tambahnya.

Ketua Penyelenggara Deny Fajar mengucapkan bentuk pernyataan sikap ini menyatakan bahwa pihaknya sebagai relawan masih ada dan tetap terus mendukung Jokowi hingga 2024. Pihaknya menyatakan saat ini belum memutuskan aksi tandingan dengan turun ke jalan.

Baca juga : Relawan Jokowi Minta Pelantikan Presiden Dimajukan

"Aksi kami sesuai aturan dan kebutuhan yang ada dengan kondisi terkini. Aksi turun ke jalan memang belum diputuskan tapi tak menutup kemungkinan kalau akhirnya harus turun ke jalan mendukung langkah yang benar. Kami pun mengundang kawan-kawan para alumni lainnya untuk berjuang bersama-sama mendukung langkah Jokowi," jelas Deny.

Fajar dan Deny menegaskan bahwa pernyataan sikap FAB ini untuk mengingatkan kembali ke masyarakat luas bahwa 10 organisasi tersebut sudah mendeklarasikan mendukung dan mengawal kemenangan Jokowi-Amin. Pihaknya pun tetap komitmen dan konsisten dalam mengawal hingga pelantikan.

"Penyataan sikap kami ini menyatakan kepada publik bahwa kami masih ada dan eksis dalam kawal kemenangan dan pelantikan presiden dan wapres terpilih secara sah, demokrasi dan konstitusional. (RO/OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya