Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Golkar Targetkan 60 Persen Kemenangan di Pilkada 2024

Yakub Pratama Wijayaatmaja
27/11/2024 20:10
Golkar Targetkan 60 Persen Kemenangan di Pilkada 2024
Golkar Targetkan 60 Persen Kemenangan di Pilkada 2024(MI/Yakub)

WAKIL Ketua Umum Partai Golkar Idrus Marham yakin partainya bisa memenangkan 60% Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 dari seluruh daerah provinsi maupun kabupaten/kota di Indonesia.

Idrus membeberkan bakal memastikan target kemenangan dengan membentuk posko pemantauan yang terdiri dari pokja-pokja (kelompok kerja) pemenangan. 

Idrus menilai target tersebut harus tercapai untuk mempertahankan kemenangan atas Pilkada periode silam.

"Kita sangat berharap kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk mendukung dan memberikan doa bahwa Golkar akan menang sesuai dengan target partai yaitu 60 persen," tegas Idrus, Rabu (27/11).

Menurutnya, partai yang diketuai Bahlil Lahadalia ini membentuk posko untuk memonitor proses Pilkada, khususnya mengantisipasi apabila menyisakan masalah hukum usai masa pencoblosan. 

Rencananya, kata Idrus, Posko itu bakal langsung memberikan bantuan hukum jika ada laporan-laporan.

"Jadi keberisikan politik yang dilakukan itu dalam rangka untuk memberitahu orang bahwa Golkar ini siap menghadapi segala situasi yang ada," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Badan Saksi Nasional Partai Golkar Syahmud Basri Ngabalin membeberkan posko pemantauan belokasi di Kantor DPP Partai Golkar di Jakarta. 

Syahmud Basri menuturkan pemantauan bakal dilakukan mulai sore hari untuk memastikan kemenangan dalam Pilkada bisa tercapai 60%.

"Walaupun dengan kondisi partai yang kita juga meyakini bahwa hari ini mengalami dinamika yang luar biasa, tetapi kesiapan kita ini kita sudah lakukan," terang Syahmud.

Syahmud menyebut pemantauan dalam Pilkada tidak akan terlalu rumit seperti pada saat Pilpres. Ia mengemukakan hanya jumlah kemenangan dari setiap daerah di Indonesia yang akan dipantau dalam Pilkada. 

Kemenangan Partai Golkar pada Pilkada Serentak 2020, dengan 61,1%  jadi modal penting.  Angka tersebut, lanjut Syahmud, melebihi target partai yang  saat itu juga menargetkan kemenangan 60%.

"Hanya satu saja untuk DKI Jakarta aja yang harus 50% plus 1, kalau yang lain siapa suara terbanyak maka dia pasti pemenang, dan Insya Allah situasi politik Pilkada ini akan berjalan secara baik," pungkasnya. (P-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akmal
Berita Lainnya