Headline
Pemerintah belum memastikan reshuffle Noel.
BENDAHARA Umum (Bendum) Partai NasDem Ahmad Sahroni batal menjadi Ketua Tim Pemenangan Ridwan Kamil (RK) dan Suswono. Dia mengaku dapat tugas lagi dari Partai NasDem.
"Ya dari partai ada penugasan lain, masih urus seputar Pilkada juga, tapi untuk membantu kader internal NasDem," ucap Sahroni melalui keterangan tertulis, Senin, 9 September 2024.
Baca juga : Batal jadi Ketua Timses, Sahroni Bakal Dapat Tugas Lain
Dia menekankan bahwa bakal mengikuti tugas dari Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh. "Prinsipnya apa pun tugas dan perintah yang diberikan ketua umum, saya ikuti," jelas dia.
Wakil Ketua Komisi III DPR RI itu mengatakan bahwa sosok penggantinya akan diumumkan oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus. Ia juga menyebut, bahwa NasDem tetap solid bersama KIM Plus.
“yang jelas, NasDem akan tetap solid dengan koalisi sekarang. Tidak ada yang berubah,” ucap Sahroni.
Sahroni menyebut bahwa situasi seperti ini merupakan hal yang biasa di dalam politik. Karena politik selalu dinamis.
“Ya namanya politik, dinamis, biasa saja. Yang terpenting semua bekerja dan berperan maksimal dalam memenangkan pasangan yang diusung partai dan koalisi,” ucap Sahroni. (M-4)
ANGGOTA Komisi IX DPR RI, Irma Suryani, prihatin terhadap kasus balita asal Sukabumi, Jawa Barat, yang meninggal dunia dalam kondisi tubuhnya dipenuhi cacing.
ANGGOTA Komisi IV DPR RI, Ananda Tohpati, meminta Badan Urusan Logistik (Bulog) untuk segera mengatasi kenaikan harga beras agar tidak menyusahkan masyarakat.
Upacara militer sebagai penghormatan terakhir kepada Alm. Mayjen (Purn) I Gusti Kompang (IGK) Manila di Rumah Duka Sentosa, RSPAD Gatot Subroto, Jakarta.
Partai NasDem DPR RI menyatakan dukungan terhadap arah kebijakan Presiden Prabowo Subianto yang menempatkan kedaulatan pangan, energi, dan ekonomi sebagai prioritas utama
Bendahara Umum Partai NasDem itu mengatakan memberantas beking tambang ilegal tersebut hal mudah. Aparat penegak hukum (APH) bisa langsung menangkap.
Helmy Yahya menyebut IGK Manila bukan sekadar figur publik, melainkan pribadi yang dianggapnya sebagai orangtua sendiri.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) rampung memeriksa selebgram Lisa Mariana terkait dugaan korupsi pengadaan iklan di PT Bank BJB.
KPK sudah menggeledah sejumlah lokasi terkait kasus ini. Salah satunya, yakni rumah mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) hari ini, Jumat (22/8/2025), memanggil selebgram Lisa Mariana (LM) untuk dimintai keterangan terkait kasus dugaan korupsi pengadaan iklan di PT Bank BJB.
Banyak ibu hamil pun bertanya-tanya: apakah tes DNA bisa dilakukan sebelum persalinan? Jawabannya: bisa.
KPK menjadwalkan pemanggilan terhadap Selebram Lisa Mariana pada Jumat (22/8). Pemeriksaan ini terkait dugaan korupsi dalam pengadaan iklan di BJB.
Lisa Mariana mengaku mendapat panggilan dari KPK untuk menjalani pemeriksaan sebagai saksi pada Jumat, 22 Agustus 2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved