Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
RENCANA pemerintah menetapkan pembatasan pembelian BBM bersubsidi diharapkan semakin membuka opsi masyarakat untuk beralih ke kendaraan listrik. Ketua Umum Perkumpulan Industri Kendaraan Listrik Indonesia (Periklindo) Moeldoko menyebut kebijakan ini sejalan dengan percepatan pertumbuhan kendaraan listrik di Indonesia.
“Karena diharapkan masyarakat akan dapat membandingkan biaya menggunakan BBM non subsidi dan biaya menggunakan kendaraan listrik,” kata Moeldoko kepada Media Indonesia, Senin (16/9).
“Sebenarnya kebijakan penataan tata kelola (BBM bersubsidi) ini terpisah dari kebijakan kendaraan listrik. Jadi kendaraan listrik ini menjadi opsi yang lebih pas,” imbuhnya.
Seperti diberitakan, pemerintah berencana menetapkan pembatasan pembelian BBM bersubsidi yakni Pertalite dan solar bersubsidi. Kabarnya, batasan kendaraan pengguna BBM bersubsidi adalah 1400cc ke bawah untuk Pertalite dan 2000cc ke bawah untuk solar. Namun aturan resminya masih dalam pembahasan.
Moeldoko yang juga kepala staf kepresidenan (KSP) menyebut yang sedang dilakukan pemerintah ini adalah melakukan perbaikan tata kelola BBM bersubsidi. “Jadi intinya adalah diatur yang boleh menggunakan pertalite dan solar bersubsidi. Tujuannya agar tidak terjadi salah sasaran,” pungkasnya. (H-2)
Bukan lagi sekadar terpikat harga murah, para calon pengguna mobil listrik kini telah berevolusi menjadi konsumen yang lebih matang.
Mobil listrik premium itu dinobatkan menjadi most driven EV dalam ajang pameran mobil Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025.
MOBIL listrik ini memperketat keselamatan penggunanya selama berkendara melalui beberapa fitur yang menggunakan teknologi canggih dengan performa tinggi.
GAC Indonesia menutup partisipasinya di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025 dengan pencapaian luar biasa.
MOBIL listrik di Indonesia diharapkan semakin maju. Untuk itu perlu ekosistem, salah satunya komunitas pengguna kendaraan listrik.
Dengan harga beli yang kompetitif dan biaya operasional lebih murah, adopsi mobil listrik diyakini akan semakin meluas.
PT Terang Dunia Internusa, memperluas jaringan distribusi merek motor listrik yang dimilikinya, United E-Motor. Showroom perusahaan terbaru dibuka di Kuta, Bali.
Kebijakan ini mencontoh apa yang sudah didapatkan oleh kendaraan listrik di segmen roda empat, di mana mobil listrik mendapatkan keleluasaan dalam penggunaanya.
PEMBANGUNAN proyek ekosistem industri baterai kendaraan listrik (EV) terintegrasi di Buli, Halmahera Timur, dan Karawang, Jawa Barat, guna memperkuat transisi energi.
MASJID Istiqlal mencanangkan Istiqlal EV Community yakni sebuah komunitas kendaraan listrik berbasis masjid pertama di Indonesia.
Kepala Negara juga menyebut proyek ini menjadi salah satu yang terbesar di Asia Tenggara, mencerminkan keseriusan Indonesia dalam mendorong energi bersih.
Gubernur Maluku Utara, Sherly Tjoanda Laos menegaskan bahwa proyek pengembangan Industri Baterai Kendaraan Listrik Terintegrasi di Halmahera Timur merupakan katalisator ekonomi daerah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved