Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
SUZUKI dalam menghadapi tren kendaraan listrik yang kian marak digencarkan di Indonesia maupun global, memiliki langkah khusus dalam menghadirkan kendaraan ramah lingkungan melalui strategi multi-pathway.
Strategi ini diyakini oleh Suzuki sangat tepat dalam memberikan jawaban dan kebutuhan akan berbagai kendaraan elektrifikasi yang ada di masa depan nantinya.
"Suzuki sedang mengembangkan beragam solusi karbon netral yang unik untuk industri otomotif global. Multi-pathway merupakan strategi Suzuki global dalam mengatasi permasalahan netralitas karbon saat ini," kata President Director PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), Minoru Amano, seperti dilansir dari Antara, Jumat (26/7).
Baca juga : Sokonindo Automobile dan Voltron Teken MoU Pengadaan Fast Charging
Untuk itu, langkah awal yang diterapkan oleh Suzuki dalam menjawab dan memenuhi ekosistem yang sedang berkembang luas di Indonesia, pihaknya menghadirkan kendaraan dalam teknologi hybrid lebih dahulu.
Berbagai kendaraan hybrid yang dipasarkan oleh Suzuki di pasar otomotif Indonesia, di antaranya adalah XL-7 Hybrid, Ertiga Hybrid dan Grand Vitara Hybrid. Terbukti salah satu kendaraan hybrid tersebut sempat merajai penjualan hybrid di kelasnya yakni XL7.
Pada kurun waktu Januari hingga Juni 2024, XL7 Hybrid mencatat penjualan yang cukup positif yakni sebesar 4.945 unit yang diikuti dengan Toyota Yaris Cross Hybrid 2.077 unit dan juga Honda CR-V e:HEV sebanyak 1.639 unit.
Baca juga : Gaikindo Dorong Pemerintah Genjot Infrastruktur Kendaraan Listrik
Sementara itu, Suzuki juga telah membuka selubung hitam untuk kendaraan elektrik mereka yang masih dalam balutan konsep yakni eVX pada ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024.
Kendaraan bergaya futuristik ini, seolah ingin merepresntasikan kegairahan Suzuki dalam mengarungi tren elektrifikasi masa depan. Kendaraan ini juga perdana untuk tampil ke publik di ruang lingkup kawasan Asia Tenggara.
"Sebagai bagian dari strategi Suzuki global, kami membawa, memperlihatkan dan memperkenalkan konsep mobil listrik eVX kepada publik di Indonesia, sebagai referensi atas jawaban masa depan Suzuki terhadap tantangan netralitas karbon," ucap dia.
Baca juga : Pemerintah Siapkan Insentif untuk Mobil Hybrid
Kendaraan ramah lingkungan berwujud SUV ini, merupakan model listrik pertama yang dihadirkan oleh pabrikan yang bermarkas di Hamamatsu, Perfektur Shizouka, Jepang.
Model listrik pertama ini juga merupakan strategi global Suzuki yang dipercayai dapat menghadapi tantangan isu lingkungan global. Oleh karena itu, perlu menyediakan berbagai alternatif kendaraan bagi kebutuhan pelanggan melalui multi-pathway strategy, salah satunya adalah melalui mobil listrik (BEV) tersebut.
Kendaraan ini memiliki tema High-tech x Adventure, dengan memadukan teknologi yang canggih dengan siluet khas SUV. Dengan paduan tersebut, kendaraan berbasis baterai ini, diharapkan sanggup berjalan dengan penuh tenaga tidak hanya di perkotaan namun juga di medan offroad.
Tidak hanya itu, mobil konsep ini juga telah dilengkapi dengan sistem penggerak roda EV 4WD ALLGRIP terbaru yang merupakan evolusi khusus mobil listrik dari sistem yang telah dikembangkan Suzuki di masa lalu.
Sehingga, para pecinta kendaraan offroad dapat dengan nyaman menggunakan mobil tersebut dalam kegiatan apapun tanpa memikirkan emisi gas buang yang dihasilkannya. (Z-6)
Kepala Negara juga menyebut proyek ini menjadi salah satu yang terbesar di Asia Tenggara, mencerminkan keseriusan Indonesia dalam mendorong energi bersih.
Gubernur Maluku Utara, Sherly Tjoanda Laos menegaskan bahwa proyek pengembangan Industri Baterai Kendaraan Listrik Terintegrasi di Halmahera Timur merupakan katalisator ekonomi daerah.
Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Andre Rosiade mengapresiasi langkah strategis pembangunan industri baterai kendaraan listrik terintegrasi.
DPR RI mendukung penuh langkah Antam dalam membangun ekosistem industri baterai kendaraan listrik terintegrasi bersama Indonesia Battery Corporation (IBC) dan mitra global.
PRESIDEN Prabowo Subianto menyoroti peran mantan presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam mendorong proyek pengembangan industri baterai kendaraan listrik di Indonesia.
PRESIDEN Prabowo Subianto menargetkan Indonesia akan memproduksi hingga 100 gigawatt hour (GWh) baterai kendaraan listrik (electric vehicle/EV).
Kehadiran model ini memperkuat posisi Honda sebagai brand yang memahami kebutuhan keluarga modern, dengan menghadirkan MPV berteknologi hybrid.
Pada perhelatan GIIAS Semarang tahun ini, PT Suzuki Indomobil Sales bersinergi bersama PT Sejahtera Sunindo Trada (SST) hadir untuk menyapa mulai 23 hingga 27 Oktober di Muladi Dome, UNDIP.
Gaikindo berupaya untuk menyediakan wadah yang efektif untuk memperkuat dan mendorong perkembangan industri otomotif di setiap daerah penyelenggaraan GIIAS.
Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) memasuki penyelenggaraan ketiga. Kali ini di Kota Bandung.
SEVA berupaya untuk memberikan pengalaman pembelian mobil dengan mudah, aman, dan nyaman.
Meski perhatian terhadap mobil ramah lingkungan terus meningkat, namun hingga saat ini insentif untuk mobil hybrid belum juga diberikan dengan berbagai pertimbangan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved