Headline
Pertambahan penduduk mestinya bukan beban, melainkan potensi yang mesti dioptimalkan.
Pertambahan penduduk mestinya bukan beban, melainkan potensi yang mesti dioptimalkan.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
UNGGULAN kesebelas Daniil Medvedev secara mengejutkan tersingkir di putaran pertama Prancis Terbuka, Selasa (27/5), usai kalah lewat pertaringan lima set dari Cameron Norrie.
Norrie, yang berperingkat 81 dunia menyingkirkan Medvedev usai membukukan kemenangan 7-5, 6-3, 4-6, 1-6, dan 7-5 dan melaju ke babak kedua Roland Garros untuk kelima kalinya.
"Suasananya luar biasa, saya benar-benar merasa memiliki momentum di sana," kata Norrie ketika ditanya tentang hasil akhir pertandingan.
"Saya merasakan banyak energi, dan saya berhasil menang. Ia sedikit ragu-ragu, sejujurnya itu adalah pertandingan yang gila," lanjutnya.
Setelah bangkit dari defisit dua set, Medvedev kemudian gagal melakukan servis untuk mengakhiri pertandingan pada kedudukan 5-4 di set penentuan sebelum Norrie mengemas kemenangan dalam tempo 3 jam dan 53 menit.
"Ia sangat sulit dikalahkan, saya pikir saya pantas mendapatkan diploma karena mengalahkan Medvedev. Ia mengalahkan saya di empat pertemuan terakhir," ujar Norrie.
Pekan lalu, Norrie naik sembilan peringkat dengan keberhasilannya mencapai semifinal di Jenewa, sebelum kalah dari juara bertahan Novak Djokovic.
Mantan petenis peringkat delapan dunia itu kini akan berusaha membangun performa terbaiknya di Paris, tempat ia selanjutnya akan menghadapi petenis Argentina Federico Agustin Gomez.
Medvedev gagal melakukan servis di set pembuka saat kedudukan 5-4 dan Norrie kemudian memenangi delapan gim berturut-turut untuk melesat ke posisi unggul dua set.
Mantan juara Amerika Serikat (AS) Terbuka itu beralih ke pendekatan yang lebih agresif selama set kedua, tetapi tidak berhasil, sehingga kembali ke gaya serangan baliknya yang lebih tradisional, yang terbukti sangat penting.
Memimpin 2-1 di set ketiga, Medvedev menerima time out medis untuk mengobati luka di jari telunjuk kanannya. Namun, meskipun pegangan raketnya semakin longgar, Medvedev menunjukkan tanda-tanda bertahan.
Petenis berusia 29 tahun itu kehilangan dua break point saat kedudukan 3-2 pada set ketiga, tetapi membalasnya dengan rentetan kemenangan di tengah pertandingan, saat ia memenangi tujuh gim berturut-turut dalam perjalanan untuk menyamakan kedudukan.
Namun, semangat juang Norrie mencuri perhatian. Set penentuan berlangsung dengan pertarungan sengit di awal, dengan Norrie menyelamatkan empat break point untuk mempertahankan servis setelah gim pembuka selama 13 menit.
Namun, saat Medvedev tampaknya mendekati comeback kelimanya dalam kariernya dari defisit dua set, Norrie bertahan dengan kuat dan berpegang pada rencana permainan agresifnya, memenangi empat gim terakhir dari kedudukan 3-5 untuk memastikan kemenangan head to head pertamanya atas Medvedev dalam pertemuan kelima mereka.
Kekalahan Medvedev di putaran pertama mirip dengan kekalahannya di babak kedua Australia Terbuka, Januari lalu, ketika ia bangkit dari ketertinggalan dua set hanya untuk kalah telak dalam lima set dari petenis muda Learner Tien.
Medvedev, kini, mencatatkan kekalahan di babak pembukaan Roland Garros dalam enam dari sembilan kali tampil di ibu kota Prancis itu.
Berada di posisi ke-18 dalam ATP Live Race To Turin, mantan juara ATP Finals itu menghadapi tugas berat untuk lolos ke final akhir musim itu. Ia memiliki catatan menang kalah 18-11 pada musim ini. (Ant/Z-1)
IGA Swiatek akhirnya menembus semifinal Wimbledon untuk pertama kalinya usai menaklukkan unggulan ke-19, Liudmila Samsonova, dengan skor 6-2, 7-5.
Swiatek untuk pertama kalinya akan bisa tampil di babak empat besar Wimbledon.
Aryna Sabalenka mengemas kemenangan 4-6, 6-2, dan 6-4 dalam tempo 2 jam 54 menit atas Laura Siegemund di perempat final Wimbledon.
Carlos Alcaraz tampil gemilang saar menang 6-2, 6-3, dan 6-3 setelah 1 jam 39 menit untuk mengalahkan Cameron Norrie di perempat final Wimbledon.
Semifinal Wimbledon kali ini merupakan penampilan kedua Taylor Fritz di empat besar turnamen Grand Slam setelah AS Terbuka tahun lalu.
Ada kesalahan operator dalam penerapan teknologi hakim garis.
Terakhir kali Medvedev mengalami dua kekalahan beruntun di putaran pertama Grand Slam terjadi pada 2017, saat menjalani debut di Melbourne Park dan kemudian di Roland Garros.
Dannil Medvedev kemudian mengidentifikasi kemenangannya di final Amerika Serikat (AS) Terbuka 2021 atas Novak Djokovic sebagai kemenangan yang jelas dan membekas.
Daniil Medvedev mengalahkan Adrian Mannarino di Libema Terbuka dengan skor 7-6 (6) dan 6-4.
Lorenzo Mussetti hampir menang pada kedudukan 7-5, 5-4, 30/30, atas Daniil Medvedev sebelum hujan turun di ibu kota Italia.
Casper Ruud menepis serangan kuat Daniil Medvedev dengan penampilannya yang percaya diri untuk menang 6-3 dan 7-5 untuk mencapai semifinal Madrid Terbuka.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved