Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Pelatnas Berbasis Sports Science Jadi Strategi Lanjutkan Tradisi Emas SEA Games

Dhika Kusuma Winata
21/5/2025 23:43
Pelatnas Berbasis Sports Science Jadi Strategi Lanjutkan Tradisi Emas SEA Games
Ketua Harian PB ESI Komisaris Jenderal Polisi Bambang Sunarwibowo(PB ESI)

Pengurus Besar Esports Indonesia (PB ESI) mengoptimalkan perfoma atlet guna meraih prestasi tertinggi di ajang SEA Games ke-33 Thailand 2025. Sebanyak 24 atlet esports mengikuti pelatnas di Hotel JW Marriot, Jakarta.

Ketua Harian PB ESI Komisaris Jenderal Polisi Bambang Sunarwibowo menyebut komitmen untuk memenuhi target medali dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) untuk cabor esports yaitu 2 emas, 2 perak, dan 1 perunggu. Pada edisi 2023, Indonesia menjadi juara umum cabor esports SEA Games dengan torehan 3 medali emas dan 2 medali perak.

PB ESI menerapkan sports science pada pelatnas untuk mengoptimalkan latihan para atlet. Pendekatan sports science diyakini dapat memberikan dampak yang signifikan dalam mengoptimalkan performa timnas esports baik teknis maupun nonteknis.

“Selain telah diakui sebagai cabang olahraga berprestasi, esports kini juga dapat dioptimalkan sebagai aktivitas positif bagi kalangan muda untuk mengembangkan kompetensi, membangun karakter yang berintegritas dan disiplin, serta bergaya hidup sehat," kata Bambang Sunarwibowo dalam kunjungannya ke pelatnas, Selasa (20/5).

Pada cabor esports, atlet dituntut untuk mampu memadukan kecerdasan taktik, kecepatan pengambilan keputusan, kebugaran fisik, dan kekuatan mental untuk menciptakan performa terbaik. Sports science menjadi salah salah satu pendekatan yang diambil PB ESI.

Pelatnas dirancang tidak hanya sekedar latihan namun juga momentum strategis yang menunjukkan bahwa Indonesia tengah membangun kekuatan penuh untuk meraih prestasi optimal pada SEA Games 2025.

“Kami optimistis, dengan pendekatan sports science serta program strategis pelatnas, timnas Esports Indonesia dapat mengibarkan Merah-Putih di puncak tertinggi kejuaraan antar bangsa serta menjadi cerminan bagi generasi mendatang agar dapat meraih prestasi setinggi-tingginya,” ujar Ketua Harian PB ESI.

Tim esports Indonesia pada SEA Games 2025 di Thailand akan mengirim sebanyak 24 atlet esports yang akan berlaga di 4 nomor pertandingan, yaitu MLBB Men, MLBB Women, Free Fire dua tim, FC Online.

Kepala pelatih timnas esports Indonesia Richard Permana menjelaskan seluruh atlet yang terpilih untuk memperkuat Indonesia pada SEA Games 2025 dipilih berdasarkan rekam jejak prestasi, evaluasi performa objektif, dedikasi, dan kontribusi strategis untuk meraih medali sesuai target. Dalam pelaksanaannya, tim pelatih mengutamakan riset, teknologi, dan pengalaman pelatih untuk menciptakan program pelatnas yang adaptif.

“Program yang telah kami susun hingga saat ini berjalan sesuai rencana dengan progres yang sangat positif. Kami melihat semangat, disiplin, dan dedikasi tinggi dari para atlet, menjadi fondasi kuat untuk meraih prestasi optimal di SEA Games ke-33 Thailand 2025.”

Pelatnas esports di hotel bintang lima itu dilengkapi dengan fasilitas berkelas yang menyediakan fasilitas gaming room untuk masing-masing nomor gim. Pelatnas juga menyediakan fasilitas untuk melatih kebugaran serta menyediakan dukungan profesional di bidang kesehatan fisik dan mental, pemulihan dan nutrisi. (E-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika
Berita Lainnya