Headline
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Masalah kesehatan mental dan obesitas berpengaruh terhadap kerja pelayanan.
Pengurus Besar Esports Indonesia (PB ESI) mengoptimalkan perfoma atlet guna meraih prestasi tertinggi di ajang SEA Games ke-33 Thailand 2025. Sebanyak 24 atlet esports mengikuti pelatnas di Hotel JW Marriot, Jakarta.
Ketua Harian PB ESI Komisaris Jenderal Polisi Bambang Sunarwibowo menyebut komitmen untuk memenuhi target medali dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) untuk cabor esports yaitu 2 emas, 2 perak, dan 1 perunggu. Pada edisi 2023, Indonesia menjadi juara umum cabor esports SEA Games dengan torehan 3 medali emas dan 2 medali perak.
PB ESI menerapkan sports science pada pelatnas untuk mengoptimalkan latihan para atlet. Pendekatan sports science diyakini dapat memberikan dampak yang signifikan dalam mengoptimalkan performa timnas esports baik teknis maupun nonteknis.
“Selain telah diakui sebagai cabang olahraga berprestasi, esports kini juga dapat dioptimalkan sebagai aktivitas positif bagi kalangan muda untuk mengembangkan kompetensi, membangun karakter yang berintegritas dan disiplin, serta bergaya hidup sehat," kata Bambang Sunarwibowo dalam kunjungannya ke pelatnas, Selasa (20/5).
Pada cabor esports, atlet dituntut untuk mampu memadukan kecerdasan taktik, kecepatan pengambilan keputusan, kebugaran fisik, dan kekuatan mental untuk menciptakan performa terbaik. Sports science menjadi salah salah satu pendekatan yang diambil PB ESI.
Pelatnas dirancang tidak hanya sekedar latihan namun juga momentum strategis yang menunjukkan bahwa Indonesia tengah membangun kekuatan penuh untuk meraih prestasi optimal pada SEA Games 2025.
“Kami optimistis, dengan pendekatan sports science serta program strategis pelatnas, timnas Esports Indonesia dapat mengibarkan Merah-Putih di puncak tertinggi kejuaraan antar bangsa serta menjadi cerminan bagi generasi mendatang agar dapat meraih prestasi setinggi-tingginya,” ujar Ketua Harian PB ESI.
Tim esports Indonesia pada SEA Games 2025 di Thailand akan mengirim sebanyak 24 atlet esports yang akan berlaga di 4 nomor pertandingan, yaitu MLBB Men, MLBB Women, Free Fire dua tim, FC Online.
Kepala pelatih timnas esports Indonesia Richard Permana menjelaskan seluruh atlet yang terpilih untuk memperkuat Indonesia pada SEA Games 2025 dipilih berdasarkan rekam jejak prestasi, evaluasi performa objektif, dedikasi, dan kontribusi strategis untuk meraih medali sesuai target. Dalam pelaksanaannya, tim pelatih mengutamakan riset, teknologi, dan pengalaman pelatih untuk menciptakan program pelatnas yang adaptif.
“Program yang telah kami susun hingga saat ini berjalan sesuai rencana dengan progres yang sangat positif. Kami melihat semangat, disiplin, dan dedikasi tinggi dari para atlet, menjadi fondasi kuat untuk meraih prestasi optimal di SEA Games ke-33 Thailand 2025.”
Pelatnas esports di hotel bintang lima itu dilengkapi dengan fasilitas berkelas yang menyediakan fasilitas gaming room untuk masing-masing nomor gim. Pelatnas juga menyediakan fasilitas untuk melatih kebugaran serta menyediakan dukungan profesional di bidang kesehatan fisik dan mental, pemulihan dan nutrisi. (E-3)
Walikota Madiun Cup 2025 menjadi batu loncatan untuk mengikuti kejuaraan regional dan nasional selanjutnya.
KPK mengungkap bahwa praktik pemerasan terhadap tenaga kerja asing (TKA) di Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) menyadar ke berbagai sektor, termasuk bidang olahraga
Dana yang terkumpul berasal dari penjualan tiket dan lelang sejumlah barang koleksi bertanda tangan para legenda bulu tangkis, seperti raket, jersey, dan perangkat teknologi.
FENOMENA lari di Indonesia terus berkembang pesat. Kini, aktivitas lari bukan hanya untuk menjaga kesehatan, tetapi juga gaya hidup, bagian dari komunitas. FuelCell Rebel v5.
ATLET muda equestrian Indonesia, Narantraya Jeihan Widjaya, mencatatkan performa apik dalam dua kejuaraan nasional bergengsi yang berlangsung beruntun di Arthayasa Stables, Depok
Cucun Ahmad Syamsurijal membuka ajang International Horseback Archery Alliance (IHAA) World Kids Championship 2025
Piring terbang akan tampil di SEA Games 2025 sebagai demonstration game.
Cabang olahraga tarik tambang berpeluang besar menyumbang medali untuk kontingen Indonesia di SEA Games 2025, meski waktu persiapan tinggal lima bulan.
PON Beladiri 2025 merupakan ajang inovatif yang diinisiasi KONI untuk mewadahi cabang olahraga beladiri non-Olimpiade yang belum memiliki tempat di PON reguler.
SEA Games 2025 Thailand hanya mempertandingkan lima nomor esports, yakni Mobile Legends: Bang-Bang (MLBB), Arena of Valor, FC Online, dan Free Fire.
Keputusan untuk absen di ajang SEA Games 2025 diambil Agus Prayogo karena merasa Indonesia mempunyai atlet-atlet potensial dan memerlukan proses regenerasi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved