Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
GANDA putra bulu tangkis Indonesia Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana tidak ingin larut dalam euforia kemenangan dan langsung berbenah untuk menghadapi laga selanjutnya di perempat final Kejuaraan Bulu Tangkis Asia (BAC) 2025.
Leo/Bagas melangkah ke delapan besar setelah menyingkirkan pasangan Taiwan Lee Jhe-Huei/Yang Po-Hsuan dalam pertandingan tiga gim dengan skor 21-11, 19-21, dan 21-11 di Ningbo Olympic Sports Center Gymnasium, Kamis (10/4).
"Hari ini, alhamdulillah bisa lolos ke babak delapan besar, tapi kami harus tetap berbenah. Kami tidak mau cepat puas," ujar Leo dalam
keterangan tertulis.
Leo mengakui lawan yang dihadapi memiliki kualitas permainan yang baik, sejumlah kesalahan sendiri dari pasangan Taiwan turut membantu mereka mengamankan poin-poin penting.
"Beberapa momen mereka harusnya bisa ambil poin, tapi malah mati sendiri. Itu jadi keuntungan buat kami," ujarnya.
Sementara Bagas menyebut momen kebangkitan terjadi setelah kehilangan gim kedua. Keduanya mencoba tampil lebih percaya diri, didukung evaluasi strategi dari hasil pertemuan sebelumnya.
"Setelah kehilangan gim kedua, kami coba lebih yakin. Kami juga sebelumnya sempat tonton ulang video permainan mereka, untuk menyegarkan
ingatan dan memperkuat pola kami," ujar Bagas.
Di babak delapan besar, Leo/Bagas akan bertemu pasangan Taiwan lainnya, Liu Kuang-heng/Yang Po-han, yang membuat kejutan dengan menyingkirkan unggulan kedelapan asal Malaysia, Man Wei Chong/Tee Kai Wun dengan skor 21-12, 16-21, dan 21-18.
Leo menegaskan salah satu tantangan utama justru datang dari kondisi teknis pertandingan yang bisa menguntungkan lawan.
"Dengan kondisi shuttlecock yang cukup berat, calon lawan sangat masuk polanya. Ini yang harus diantisipasi, kata Leo.
Pertandingan perempat final dijadwalkan berlangsung Jumat (11/4). Leo/Bagas diprediksi menghadapi laga yang lebih taktis, dan kesiapan membaca pola serta menjaga fokus akan menjadi kunci untuk melangkah lebih jauh di turnamen ini. (Ant/Z-1)
Fajar/Fikri berhasi menang dua gim atas wakil tuan rumah, Liang Wei Keng/Wang Chang, dengan skor 21-19, 21-17.
Ana/Tiwi harus mengakui keunggulan pasangan Jepang, Yuki Fukushima/Mayu Matsumura dalam dua gim langsung 14-21 dan 9-21.
Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri kembali berjumpa lagi dengan Sabar Karyaman Gutama/M. Reza Pahlevi Isfahani.
Menurut Gregoria masih ada aspek yang perlu dibenahi, terutama dari sisi fokus di akhir gim.
Rehan mengungkapkan bahwa strategi menekan dengan tempo cepat menjadi kunci keberhasilan mereka.
Jafar/Felisha sukses menjejakkan kaki di perempat final Tiongkok Terbuka 2025 usai menyingkirkan wakil Denmark, Mads Vestergaard/Christine Busch, dua gim langsung.
Leo/Bagas kalah dua gim langsung dari wakil Taiwan Liu Kuang Heng/Yang Po Han 15-21 dan 19-21 di putaran pertama Jepang Terbuka.
Pasangan baru Fajar/Fikri berhasil memenangkan pertandingan melawan Sabar/Reza dengan skor 24-22 dan 21-12 di di Jepang Terbuka.
Daniel Marthin mengalami cedera lutut kiri saat tampil di sektor ganda putra bersama Muhammad Shohibul Fikri di ajang beregu campuran Piala Sudirman.
Atmosfer Istora Senayan, Minggu (8/6/2025), akan menjadi saksi harapan terakhir Indonesia di ajang Indonesia Open 2025.
Ganda putra Sabar/Reza menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang akan tampil di final Indonesia Open 2025.
Ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto kandas di semifinal Indonesia Terbuka saat melawan pasangan Korea Selatan, Kim Won Ho/Seo Seung Jae 18-21, 21-19, 21-23.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved