Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
GANDA Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti harus menelan kekalahan dan membuat Indonesia sementara tertinggal 0-1 lawan Thailand di Kejuaraan Bulu Tangkis Beregu Campuran Asia 2025.
Dejan/Fadia kalah dua gim langsung dari pasangan Supak Jomkoh/Sapsiree Taerattanachai dengan skor 13-21, 20-22 di Qingdao Conson Sports Centre, Tiongkok pada Sabtu (15/2).
Atas kekalahan itu, Dejan mengaku kecewa karena tak bisa menyumbang poin bagi Indonesia. Dia menilai, masih terlalu banyak melakukan kesalahan-kesalahan sendiri.
"Banyak mati sendiri dan terlalu terburu-buru. Selain itu, lawan sudah siap dengan bola atas saya," kata Dejan dalam keterangannya.
"Di gim kedua kami coba bermain lebih sabar, mengubah pola juga dengan banyak main bola pendek dan itu membuat mereka tidak enak. Tadi sempat mengejar tapi belum rezeki, sudah game point tapi tersusul," imbuhnya.
Sementara itu, Fadia mengaku sudah tampil maksimal dalam pertandingan tersebut. Walaupun pada akhirnya, ia juga mengaku masih banyak hal yang perlu diperbaiki imbas kekalahan dari pasangan Thailand.
"Masih ada evaluasi yang harus dilakukan terutama bagaimana mengatur permainan untuk tidak terburu-buru. Hari ini belajar dari Sapsiree yang sangat berpengalaman, dia tahu benar cara mengendalikan di lapangan," kata Fadia.(H-3)
PBSI telah mengkaji performa Fadia yang selama ini juga bermain rangkap.
Jika Indonesia Arena tidak memungkinkan, pemerintah juga membuka opsi penggunaan venue alternatifuntuk Piala Sudirman dan Piala Thomas-Uber.
PASANGAN ganda putra Indonesia, Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani, akan tampil di partai final Indonesia Open 2025, Minggu (8/6) malam berhadapan wakil Korea Selatan (Korsel)
Atmosfer Istora Senayan kembali memanas! Final Indonesia Open 2025 resmi digelar hari ini, Minggu (8/6), mulai pukul 12.00 WIB tadi.
Fajar dan Fikri sebelumnya sempat berduet di ajang Kejurnas mewakili klub SGS PLN.
Fajar dan Fikri pernah dipasangkan mewakili klub SGS PLN pada ajang Kejuaraan Nasional PBSI.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved