Australia Terbuka: Emma Raducanu Frustasi dengan Servisnya yang tidak Konsisten

Khoerun Nadif Rahmat
14/1/2025 13:42
Australia Terbuka: Emma Raducanu Frustasi dengan Servisnya yang tidak Konsisten
Emma Raducanu melaju ke babak selanjutnya di ajang Australia Terbuka.(au.news.yahoo.comAAP PHOTOS/Lukas Coch)

EMMA Raducanu yang sedang dalam kondisi tidak prima mengeluhkan servisnya ketika ia melakukan 15 kesalahan ganda dalam kemenangan putaran pertama 7-6(4) 7-6(2) atas petenis Rusia Ekaterina Alexandrova di Australia Terbuka.

Petenis Inggris berusia 22 tahun itu, yang kerap dibekap cedera sejak meraih satu-satunya gelar Grand Slam di AS Terbuka 2021, kembali beraksi untuk pertama kalinya sejak November dengan kemenangannya atas unggulan ke-26 di Melbourne Park.

Raducanu sering kali kesulitan untuk bangkit setelah kembali dari masa istirahat. Namun, ia terkejut dengan servisnya yang tidak sesuai harapan, misalnya ketika melakukan satu kesalahan ganda ketika sedang unggul 30-0 saat melakukan servis.

"Sejujurnya, saya tidak yakin apa yang saya ubah pada servis saya hari ini. Saya pikir itu memiliki pikirannya sendiri. Saya pasti akan merenung, melihatnya dan kembali kepada Anda," kata Raducanu dilansir dari Channel News Asia, Selasa (14/1).

"Pada set pertama saya melakukan banyak servis pertama yang bagus. Saya memukul beberapa ace. Pada saat yang sama saya melakukan double fault. Saya cukup menerima hal itu, Oke, setidaknya saya akan mengupayakannya."

"Saat bola semakin berat, itu jauh lebih sulit. Ketika bola-bola itu terus berdatangan, tidak mudah untuk kembali fokus, tetapi saya tahu bahwa meskipun saya sedang terpuruk, saya memiliki pengembalian yang bagus."

Raducanu, yang melewatkan lima turnamen di WTA Asia karena ligamen kakinya terkilir sebelum absen pada turnamen di Auckland karena masalah punggung, merasa senang karena akhirnya meraih kemenangan.

"Senang rasanya bisa mengandalkan bagian lain dari permainan hari ini yang saya tahu cukup kuat," beber Raducanu.

"Saya hanya bangga bahwa saya tidak membiarkan hal itu terlalu mempengaruhi saya dan membiarkan pertandingan berjalan jauh dari saya."

Raducanu selanjutnya akan menghadapi petenis Amerika Serikat berusia 23 tahun, Amanda Anisimova, pemain lain yang menjadi sorotan di usianya yang masih muda setelah mencapai semifinal Prancis Terbuka 2019.

"Saya tahu dia adalah seorang petenis dengan pukulan yang hebat," kata Raducanu.

"Saya berlatih dengannya beberapa kali. Dia suka mendikte. Jadi saya pikir ini akan menjadi tantangan besar bagi saya." (Ndf/P-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Irvan Sihombing
Berita Lainnya