Headline
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
TUNGGAL putri bulu tangkis Indonesia Gregoria Mariska Tunjung menegaskan tekad untuk bangkit lebih kuat agar dapat tampil lebih baik di Olimpiade Paris 2024, Juli-Agustus.
"Melihat pertandingan, lawan-lawan aku, dan hasil pertandingan aku, pastinya banyak atlet dan pelatih yang mempelajari (cara bermain) aku. Dengan waktu yang bisa dibilang cukup lama, sebulan, untuk mempersiapkan ini, aku ingin mempersiapkan banyak hal (menjelang Olimpiade)," ungkap Gregoria saat ditemui di Istora Senayan Jakarta, Jumat (7/6).
Beberapa aspek yang ingin ia tingkatkan meliputi kondisi fisik, teknis, dan mentalitas bermain.
Baca juga : Gregoria Fokus Jaga Kondisi Fisik Jelang Olimpiade Paris 2024
"Dari segi fisik, teknis, mental pastinya, karena menghadapi Olimpiade, kan, pertandingan besar dan aku sekarang merasa, mungkin dari diri aku sendiri menargetkan yang baik. Jadi harus banyak persiapan," kata Gregoria.
"Selain itu, ada beberapa pola (permainan) lawan yang aku tidak suka atau tidak cocok, tapi mau tidak mau, aku harus suka. Pasti lawan membaca dan menerapkan pola yang sama saat melawan aku, jadi aku mengubah itu dengan dibiasakan di latihan," tambahnya.
Langkah Gregoria terhenti di perempat final Indonesia terbuka 2024, turnamen yang merupakan ajang penentuan seeding (unggulan) Olimpiade Paris 2024.
Baca juga : Tersingkir Cepat di Indonesia Terbuka, Performa Ginting dan Jonatan akan Dievaluasi
Gregoria yang harus menelan kekalahan dari unggulan keenam asal Tiongkok Wang Zhi Yi 8-21 dan 18-21, mengaku tidak puas dengan permainannya.
"Permainan yang sangat tidak memuaskan, aku sendiri tidak puas. Ada catatan baik juga karena di gim kedua walaupun aku tertinggal jauh, aku masih mau memaksakan, dan itu adalah hal yang memang harus aku tunjukkan setelah pertandingan yang tidak bagus di gim pertama," jelas Gregoria.
Tunggal putri peringkat sembilan dunia itu juga mengakui Wang tampil baik dengan pertahanan dan antisipasi yang sulit untuk digoyahkan.
Baca juga : Gregoria Mariska Tunjung Ingin Nikmati Proses Menuju Olimpiade Paris 2024
"Apresiasi juga untuk lawan dengan tur yang cukup banyak dalam beberapa minggu ini dia masih ada dalam kondisi yang sangat baik dibandingkan aku," ujar Gregoria.
Salah satu hal yang ia sayangkan dari penampilannya hari ini adalah banyaknya poin yang ia buang untuk lawan.
"Kendala, sebenarnya tidak ada, karena diri aku sendiri, mungkin. Ini delapan besar, sementara aku target untuk masuk semifinal. Jadi aku rasa pressure itu ada di aku," ungkap dia.
"Dengan kekalahan gim pertama yang cukup jauh, rasanya membuat percaya diri lawan lebih tinggi. Di gim kedua dia enak mengatur game plan dia," pungkas Gregoria. (Ant/Z-1)
Bulu tangkis, sebagai salah satu olahraga paling digemari di Indonesia, semakin melahirkan bintang-bintang muda.
Festival SenengMinton merupakan salah satu cara memasyarakatkan bulu tangkis ke usia dini secara terstruktur.
Daniel Marthin mengalami cedera lutut kiri saat tampil di sektor ganda putra bersama Muhammad Shohibul Fikri di ajang beregu campuran Piala Sudirman.
Kejuaraan Asia Bulu Tangkis Junior 2025 akan dibagi menjadi dua kategori, yaitu kategori beregu pada 18-22 Juli dan kategori perorangan pada 23-27 Juli.
PBSI telah mengkaji performa Fadia yang selama ini juga bermain rangkap.
Jika Indonesia Arena tidak memungkinkan, pemerintah juga membuka opsi penggunaan venue alternatifuntuk Piala Sudirman dan Piala Thomas-Uber.
Pebulu tangkis asal Korea Selatan, An Se Young, kembali menorehkan prestasi gemilang dengan meraih gelar juara sektor tunggal putri di ajang Indonesia Open 2025.
Gerakan cepat dalam latihan, seperti agility dengan shuttlecock, memicu rasa pusing hebat yang membuat Gregoria Mariska Tunjung khawatir akan kambuh mendadak.
Gregoria Mariska Tunjung telah absen dari sejumlah turnamen internasional sejak akhir Maret, termasuk batal memperkuat tim Indonesia di Piala Sudirman 2025.
Putri KW tidak mau meremehkan lawannya di babak 32 besar Indonesia Terbuka Malvika Bansod karena dia mempunyai gaya permainan yang gigih dan ulet sehingga kerap menyulitkan lawan.
Ester Nurumi Tri Wardoyo belum pulih dari cedera yang dialaminya di Taiwan Terbuka.
Putri KW menang dua gim langsung 21-9 dan 21-8 atas Aakarshi Kashyap hanya dalam waktu 32 menit di putaran pertama Malaysia Masters.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved