Headline
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
KEMENTERIAN Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) memberi suntikan dana untuk 13 cabang olahraga (cabor) senilai Rp81,3 miliar. Kucuran dana tersebut untuk masing-masing cabor untuk persiapan kualifikasi Olimpiade Paris 2024.
Kemenpora meneken perjanjian kerja sama dengan induk organisasi cabor di Jakarta, Senin (26/2).
Cabor yang diberikan dana yaitu Pengurus Besar Persatuan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PB PABSI) senilai Rp8,8 miliar, Pengurus Besar Ikatan Sport Sepeda Indonesia (PB ISSI) Rp7,5 miliar, kemudian Persatuan Senam Seluruh Indonesia (Persani) Rp2,9 miliar.
Baca juga : Menpora Dito Ariotedjo Pantau Persiapan Tim Bulu Tangkis Jelang Olimpiade Paris 2024
Selain itu, Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) mendapat Rp11,9 miliar, Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Rp5,7 miliar, dan Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PB TI) Rp1,4 miliar.
Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) mendapat Rp8,6 miliar dan Pengurus Besar Persatuan Selancar Ombak Indonesia (PB PSOI) Rp1,7 miliar.
Persatuan Judo Seluruh Indonesia (PJSI) diberi Rp4,1 miliar, Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Rp3,6 miliar, lalu Pengurus Besar Akuatik Indonesia (PB AI) Rp4,8 miliar.
Baca juga : 12 Lifter RI Siap Bersaing untuk Kualifikasi Olimpiade Paris
Dua cabor lain yang segera menyusul proses administrasinya yaitu Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (Podsi) dengan anggaran Rp13,9 miliar dan Persatuan Menembak Indonesia (Perbakin) Rp5,9 miliar.
Kucuran dana diberikan untuk proses latihan serta kebutuhan-kebutuhan lain dalam persiapan kualifikasi Olimpiade Paris. Menpora Dito Ariotedjo menyampaikan bantuan tersebut menjadi komitmen pemerintah untuk mendorong cabor-cabor memaksimalkan pelatnas.
"Semua angka-angka itu berdasarkan kebutuhan cabor masing-masing. Jadi ini sistemnya dari para cabor mengajukan ke kami dan kami review," ucap Dito.
Olimpiade Paris akan mulai bergulir pada Juli mendatang. Cabor-cabor yang mendapat kucuran diharapkan meloloskan atletnya sebanyak mungkin.
"Indonesia memiliki potensi yang bisa diperjuangkan. Yang bisa dilakukan saat ini adalah memastikan agar sebanyak-banyaknya atlet bisa lolos kualifikasi," tukas Menpora. (Z-5)
Kemenpora mendorong semakin banyaknya gerakan literasi yang diprakarsai anak muda, terutama di daerah.
Pembangunan kepemudaan bukanlah isu sektoral yang dapat diselesaikan oleh satu institusi saja melainkan lintas sektoral.
Anggi Wahyuda ingin mewujudkan impian besarnya untuk mencapai Everest Base Camp.
Kemenpora akan menggelar seleksi nasional untuk menentukan atlet-atlet terbaik yang akan mewakili Indonesia di SEA Games 2025.
Kemenpora membentuk Deputi Bidang Pengembangan Industri Olahraga yang bertujuan mengembangkan olahraga industri di Indonesia seperti One Pride MMA.
Karena anggaran berasal dari APBN, maka perlu ada pengawasan bersama antara pemerintah dan cabang olahraga sebagai penerima dana.
MENTERI Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo menyatakan keyakinannya bahwa Tim Nasional (Timnas) sepak bola Indonesia mampu menembus putaran final Piala Dunia 2026.
Selain untuk tenis, juga akan ada fasilitas untuk pade dan pickleball.
Anggar dinilai memiliki banyak potensi di tingkat junior dan usia dini.
Kerja sama dengan Rusia merupakan hasil nyata dari kunjungannya mendampingi Presiden Prabowo Subianto dalam lawatan kenegaraan ke negeri tersebut.
Saat ini semakin banyak desa yang memanfaatkan dana desa untuk pembangunan sarana olahraga dan ruang kreatif pemuda.
Kehadiran atlet murni adalah langkah maju dalam perkembangan MMA di Tanah Air.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved