Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
GANDA putra bulu tangkis Indonesia Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan mengaku tampil kurang agresif saat berlaga di babak 32 besar Kumamoto Masters 2023 sehingga harus mengalami kekalahan 16-21 dan 14-21 dari Kenya Mitsuhashi/Hiroki Okamura, Selasa (14/11).
"Pola permainan yang kami kembangkan tidak keluar sama sekali. Tipe permainan kami sejatinya tidak full defend. Seharusnya kami juga lebih berani keluar menyerang. Kami tadi seharusnya lebih berani capek, lebih sabar, dan mengadu pukulan," kata Hendra dalam informasi resmi PP PBSI.
Pasangan berjuluk The Daddies itu hanya mampu bertahan 34 menit saat menghadapi pasangan wakil tuan rumah tersebut. Bisa dipastikan hasil itu pun tidak sesuai harapan mereka.
Baca juga: Pram/Yere Harus Berjuang Keras Kalahkan Ganda Inggris di Kumamoto Masters
Di awal pertandingan, Hendra/Ahsan bermain dengan lebih tenang dan tidak terlalu banyak menyajikan tekanan kepada Mitsuhashi/Okamura.
Mereka menduga strategi tersebut dapat meredam strategi lawan yang cenderung bermain menyerang sejak awal. Namun, pertahanan Hendra/Ahsan belum konsisten sehingga terus tertekan.
"Permainan kami hari ini bisa dibilang lambat start. Mungkin kami terlalu bermain bertahan. Kalau diserang terus, defend kita pasti juga tidak akan kuat," ungkap Hendra.
Baca juga: Tersingkir dari Kumamoto Masters, Bagas/Fikri Berjanji Perbaiki Fokus
Selain itu, ganda putra peringkat ke-9 dunia itu juga banyak melakukan kesalahan sendiri sehingga semakin memperkeruh usaha mereka untuk mengejar ketertinggalan.
"Hasil akhir memang tidak seperti yang diharapkan. Kami akui, kami kalah cepat. Juga banyak mati sendiri. Defend kami juga tidak solid. Cuma asal balik saja dan gampang mati," ujar Ahsan.
Menurut The Daddies, permainan Mitsuhashi/Okamura sangat baik karena punya intensitas serangan yang cukup rapat. Faktor tenaga menjadi kelebihan duo Jepang tersebut sehingga bisa terus memberikan tekanan.
"Permainan lawan, harus diakui tidak gampang mati. Kami serang, tidak tembus-tembus. Sebaliknya, saat diserang, kami malah banyak mati. Pengembaliannya kurang baik," pungkas Ahsan. (Ant/Z-1)
GANDA putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri resmi diperpanjang masa percobaannya.
PASANGAN ganda putra Indonesia, Sabar Karyaman Gutama dan Moh Reza Pahlevi Isfahani, harus puas finish sebagai runner-up di ajang BWF Super 300 Macau Terbuka 2025.
GANDA putra Indonesia Sabar Karyaman Gutama/Moh. Reza Pahlevi gagal mengamankan gelar juara Macau Open 2025.
GANDA putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri berhasil mengalahkan wakil Malaysia, Choong Hon Jian/Haikal Muhammad di babak pertama Tiongkok Terbuka 2025.
PASANGAN ganda putra Indonesia, Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani, akan tampil di partai final Indonesia Open 2025, Minggu (8/6) malam berhadapan wakil Korea Selatan (Korsel)
GANDA putra Indonesia Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin mengatasi perlawanan sengit ganda putra Denmark Kim Astrup/Anders Rasmussen di final Daihatsu Indonesia Masters 2024.
Gregoria Mariska Tunjung menang atas Ratchanik Intanon melalui dua gim langsung dengan skor 21-14 dan 21-15 di 16 besar Kumamoto Masters.
Fikri/Daniel melangkah ke babak delapan besar setelah meraih kemenangan atas wakil Taiwan Liu Kuang Heng/Yang Po Han sedangan Fajar/Rian menundukkan Man Wei Chong/Kai Wun Tee.
Rehan/Lisa menaklukkan wakil Taiwan Lin Bing-Wei/Lin Chih-Chun di babak 32 besar, Rabu (13/11), lewat pertarungan rubber game 15-21, 21-14, dan 21-19.
Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari melaju ke 16 besar Kumamoto Masters setelah menaklukkan pasangan anyar Thailand, Supak Jomkoh/Sapsiree Taerattanachai, dengan skor 21-13 dan 21-18.
Sabar/Reza mengalahkan pasangan Taiwan Chiang Chien-Wei/Wei Chun Wei dengan skor 12-21, 21-16, dan 21-10 di Kumamoto Prefectural Gymnasium, Rabu (13/11).
Leo/Bagas menang atas pasangan Taiwan Fang-Chih Lee/Fang-Jen Lee melalui rubber game ketat 15-21, 21-15, dan 21-13.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved