Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
MENTERI Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo dalam peringatan Hari Olahraga Nasional ke-40 tahun 2023 yang dipusatkan di Jakarta International Velodrome, Jakarta, pada Sabtu (9/9), membeberkan empat aspek strategis agar ekosistem olahraga Indonesia bisa berkembang lebih baik lagi kedepannya.
Aspek pertama, menurut Dito adalah industri olahraga. Dirinya menyebut dari sisi profesional, saat ini para penyelenggaraan liga profesional hanya fokus kepada pertandingan di lapangan. Padahal katanya untuk meningkatkan value bisnis dari liga-liga itu sendiri juga penting demi kesejahteraan semua pelaku industri olahraga.
Untuk terwujudnya kesejahteraan semua pelaku industri olahraga tersebut, Menpora Dito menyebutkan solusinya, yakni dengan cara mengadopsi strategi sportaiment agar ekosistem industri berkembang tidak hanya produk apparel saja tapi juga ke jasa-jasa hiburan dan produksi kreatif lainnya.
Baca juga: Haornas ke-39 Tahun 2022, Momentum Implementasi DBON
"Sebagai contoh, kita perlu menerapkan strategi sportainment NFL Amerika dengan Half time show di superbowlnya. Terbukti, sekarang event tersebut menjadi yang paling mahal di dunia untuk periklanan," tuturnya.
Oleh karena itu, Dito berharap segenap stakeholder olahraga Indonesia harus bergotong royong.
Aspek kedua yakni sport tourism. Hal ini diangkat karena menurutnya penting untuk rekan-rekan di daerah. "Kita perlu mengidentifikasi potensi pariwisata olahraga di seluruh wilayah Indonesia. Pertimbangkan acara olahraga yang ada, infrastruktur olahraga, dan daya tarik alam yang dapat mendukung industri ini," paparnya.
"Kemudian jalin kemitraan internasional berkolaborasi dengan federasi olahraga dan promotor acara dalam mengembangkan sport tourism. Ini dapat meningkatkan daya tarik bagi wisatawan dari luar negeri dan mempromosikan kerja sama antarnegara. Namun yang paling penting, berkolaborasi dengan komunitas-komunitas kreatif di tingkat lokal untuk bersama-sama membuat event olahraga yang memperkuat city branding di daerah masing-masing," pintanya.
Baca juga: Peringati Haornas, LPDUK Gelar Menpora SIM Racing Championship 2023
Aspek ketiga adalah kesejahteraan atlet. Menurut menteri asal Partai Golkar itu, isu ini selalu jadi lagu lama hape baru, tapi Kemenpora bersama Kementerian lembaga terkait telah berkomitmen untuk memastikan kesejahteraan atlet melalui berbagai afirmasi mulai dari pelatihan literasi keuangan, permodalan usaha, jaminan kesehatan, jaminan hari tua, beasiswa atlet, bahkan sampai program kesehatan mental.
"Saking cintanya Pak Presiden Jokowi kepada atlet, saat ini sedang dirumuskan tentang kesejahteraan atlet sesuai Perpres penghargaan. Saya tidak akan buka di sini subtansi, kita tunggu saja dengan sabar hadiah dari Pak Presiden untuk para atlet kita," klaim Menpora Dito.
Aspek keempatnya menurut Dito adalah sport science. Olahraga Indonesia sudah harus memulai mengejar ilmu pengetahuan dan teknologi olahraga. "Mulailah dengan pendidikan yang solid dalam ilmu olahraga, seperti fisioterapi, nutrisi, psikologi olahraga, biomekanik, dan lainnya. Maka dari itu, saya berharap kampus-kampus melakukan penelitian ilmiah untuk memahami lebih baik kebutuhan atlet dan mencari inovasi dalam pelatihan dan perawatan," ucapnya.
"Dari 4 aspek strategis tersebut, tugas Kemenpora dalam hal ini sebagai orkestrator untuk menjahit semua potensi untuk mempertemukan para stakeholder agar mau bergotong royong dan tolong-menolong menciptakan ekosistem olahraga nasional yang bisa mensejahterahkan atlet, pemuda dan masyarakat Indonesia," pungkasnya. (Z-6)
Dalam kolaborasi ini, Melaney tidak hanya memberikan namanya, tetapi juga terlibat secara langsung dalam setiap tahap pembuatan parfum.
Samuel Wongso merefleksikan semangat inovatif dari Where Next Club ketika ia melanjutkan warisan Wong Hang Tailor, label fashion ikonik yang telah berkiprah di dunia mode Indonesia sejak 1933
Di balik gemerlapnya panggung fesyen, terdapat tantangan-tantangan besar yang dihadapi oleh para desainer. Persaingan tidak sehat membuat desainer sulit untuk meraih keuntungan
Berkat konsistensi dan kecintaan terhadap kuliner, Michelle Ongko dan Olivia berhasil membuktikan bisnis kuliner mereka mampu bertahan di tengah gempuran tren kuliner ‘kekinian’.
Ketiga menu tersebut yakni Fire Chicken, Flying Chicken, dan Richicken.
INDUSTRI perhotelan di Indonesia memiliki sejarah dan perjalanan yang panjang. Di baliknya, terdapat sosok-sosok pemimpin yang menjadi teladan. Salah satunya ialah Christian Jacob.
Banyak merek fesyen lokal yang punya potensi besar. Namun, mereka kadang masih terkendala dalam memperluas jangkauan pasar. Kolaborasi dengan investor bisa jadi solusi.
Melalui program Rumah BUMN, kolaborasi itu menjadi bukti nyata sinergi antara pendidikan dan sektor perbankan dapat memberikan dampak positif bagi pemberdayaan UMKM.
Dari dua merek yang berbeda kemudian bersatu, kolaborasi akan mampu mendorong terciptanya inovasi yang unik. Bahkan, dalam hal ini mampu memikat pecinta fesyen.
Koleksi ini menggunakan perpaduan batik yang diproduksi oleh BT Batik Trusmi dan didesain khusus oleh Ayu Dyah Andari
President Director PT Mario Minardi Indonesia Handiman Ali berharap melalui kolaborasi tersebut mampu memberikan kualitas produk dan pelayanan terbaik bagi konsumen.
Emba Jeans memulai debut kolaborasi dengan SmileyWorld untuk menghadirkan keceriaan dan mengakhiri kemuraman dunia yang terjadi dalam beberapa tahun terakhir ini.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved