Headline
KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.
LIMA dari enam wakil Indonesia yang berlaga pada hari pertama turnamen Australia Terbuka 2023 lolos ke putaran 16 besar. Di sektor ganda putri, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti memompa kepercayaan diri usai memetik kemenangan melawan Lee Yu Lim/Shin Seung Chan.
Pada babak pertama yang berlangsung di di Quay Centre, Sydney, Selasa (1/8), Apriyani/Siti Fadia melewati pasangan Korsel tersebut dengan 24-22, 21-15.
"Pertandingan tadi berjalan tidak mudah, terutama di gim pertama. Itu terjadi karena kami juga harus beradaptasi lebih dulu dengan arena karena ini pertandingan pertama. Kami perlu beradaptasi dengan angin dan shuttlecock," ucap Apriyani.
Baca juga : Aldila/Kato Tersingkir di Putaran Pertama Washington Terbuka
"Pada gim kedua kami bisa bermain lebih baik. Ini karena adaptasi kami bisa lebih baik dan pola permainan yang kami kembangkan juga bisa berjalan sesuai dengan harapan. Kami pun makin bisa mengantisipasi permainan lawan," imbuhnya.
Hasil itu positif bagi Apriyani/Siti Fadia lantaran pada turnamen terakhir di Jepang Terbuka pekan lalu mereka tersisih di babak pertama. Mereka menargetkan untuk bisa lebih konsisten.
Baca juga : Tim Indonesia Jalani Latihan Jelang Australian Terbuka 2023
"Hasil ini tentu menambah rasa percaya diri kami untuk menghadapi pertandingan ke depan. Cuma kami harus bisa lebih konsisten dan fokus setiap turun bertanding," tambah Siti Fadia.
Pada sektor ganda putra, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto tanpa kesulitan menyudahi perlawanan Ryan Tong/Jack Wang asal Selandia Baru. Fajar/Rian memetik kemenangan dengan skor 21-14, 21-9 dalam durasi 23 menit.
"Ini turnamen ketiga. Jadi kami harus lebih pintar dengan tidak mengumbar tenaga dan menjaga kondisi agar tetap prima dalam bertanding. Untung besok kami rehat sehingga bisa digunakan untuk pemulihan," ucap Fajar.
Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan diuntungkan karena lolos tanpa bertanding. Lawan mereka Kevin Lee/Ty Alexander Lindeman (Kanada) mundur.
Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin juga melaju ke 16 besar usai menyisihkan pasangan Australia, Rizky Hidayat/Frengky Wijaya Putra, dengan 21-8, 19-21, 21-12.
Ganda putri Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi juga lolos usai menang 21-11, 14-21, 21-17 atas Tanisha Crasto/Ashwini Ponnappa (India).
Sementara itu, ganda putra, Sabar Karyaman Gutama/Muhammad Reza Pahlevi Isfahani terhenti di babak pertama. Mereka harus mengakui keunggulan lawan Akira Toga/Taichi Saito 19-21, 16-21. (Z-5)
An akan datang dengan status juara bertahan, sekaligus pemegang peringkat satu dunia.
Fadia dan Lanny akan dipisah setelah Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis. Fadia akan kembali berpasangan dengan Apriyani Rahayu, sedangkan Lanny akan berduet dengan Amallia Cahaya Pratiwi.
Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta, Yuke Yurike, kembali ambil bagian dalam Turnamen Bulu Tangkis DPRD DKI Jakarta Cup yang digelar oleh Sekretariat DPRD DKI Jakarta.
Faathir/Devin mengalahkan rekan senegara mereka, Dexter Farrel/Wahyu Agung Prasetyo, dua gim langsung 21-5 dan 21-11 di laga final Thailand International Challenge 2025.
Setelah Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis, Fajar akan berduet dengan Muhammad Shohibul Fikri, sedangkan Rian dipasangkan dengan Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan.
Sepanjang musim ini, Leo/Bagas telah sembilan kali turun dalam turnamen. Hasil terbaik mereka adalah menjadi runner-up di Super 1000 All England (11-16 Maret).
Perombakan merupakan hasil dari evaluasi panjang terhadap performa para pemain.
Apri/Febi menghajar Chen Qing Chen/Keng Shu Liang dua gim langsung 21-13 dan 21-19 di laga 32 besar Makau Terbuka.
PASANGAN ganda putri Apriyani Rahayu/Febi Setianingrum menang di babak pertama Indonesia Terbuka 2025.
Dalam pertandingan putaran kedua Malaysia Masters, Kamis (22/5), Apriyani/Febi menang dua gim langsung dengan skor 21-18 dan 21-16 atas pasangan Taiwan Hsu Ya Ching/Sung Yu-Hsuan.
Apriyani/Febi menang dengan skor 11-21, 21-17, dan 21-19 atas pasangan Tiongkok Li Yi Jing/Luo Xu Min di putaran pertama Malaysia Masters.
Apriyani/Fadia baru kembali berpasangan saat turun di Orleans Masters pada 4-9 Maret 2025, setelah Apriyani absen hampir enam bulan karena cedera.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved