Headline
Perekonomian tumbuh 5,12% melampaui prediksi banyak kalangan.
Perekonomian tumbuh 5,12% melampaui prediksi banyak kalangan.
PRODUSEN teknologi untuk pecinta olahraga, Garmin, kembali akan menghelat lomba lari bertajuk Garmin Run pada 24 September mendatang.
Usai tertunda karena pandemi covid-19, ajang yang terbuka untuk umum itu kembali digelar menjadi bagian dari tur di lima negara Asia bersama Vietnam, Thailand, Malaysia, dan Taiwan.
Ajang lomba lari 'jalanan' yang diselenggarakan dinilai potensial memunculkan atlet-atlet profesional. Hal itu juga bisa menjadi sarana regenerasi atlet lari Indonesia. Atlet maraton Indonesia, Agus Prayogo, yakin event-event yang gencar dilakukan bisa melahirkan atlet-atlet baru.
"Nama-nama seperti Robi Sianturi, Odekta Naibaho, Rikki Martin Simbolon, mereka itu justru muncul dari ajang lomba-lomba seperti ini," kata Agus dalam konferensi pers Garmin Run 2023 di Senayan, Jakarta, Rabu (21/6).
Baca juga: Kejurnas Atletik Jadi Babak Kualifikasi PON 2024
Semakin banyak event maka ajang seperti ini menjadi salah satu cara untuk regenerasi atlet juga," imbuh peraih tujuh emas di ajang SEA Games itu.
Agus juga mengaku sebagai atlet yang banyak mengejar kompetisi di jalan raya untuk berlatih dan mengukur kemampuan.
Baca juga: Capaian Emas Tim Atletik di SEA Games 2023 Lampaui Target
Adapun Garmin Run terakhir digelar pada 2019 lalu dan kini kembali setelah pandemi covid-19 mereda.
Lomba akan digelar di kawasan Summarecon Serpong, Tangerang, menghadirkan nomor lari 5 kilometer, 10 kilometer, half marathon, dan kategori anak.
Manager Marketing Communication Garmin Indonesia, Rian Krisna, menyebut Garmin Run kembali digelar untuk memberi semangat bagi komunitas lari di Tanah Air. Ajang kali ini juga digelar sekaligus memperingati ulang tahun ke-20 produk Forerunner. (Z-6)
Komang Artana juga menegskan, bahwa IHGMA RUN adalah gerakan kebersamaan dan penguatan akar pariwisata desa.
MJM 2025 akan menghadirkan empat kategori lomba utama, yaitu Marathon, Half Marathon, 10K, dan 5K Fun Run.
Ajang berskala internasional ini akan digelar pada 17–19 Oktober 2025 mendatang di Kabupaten Samosir, dengan enam kategori lomba: 5K, 10K, 28K, 60K, dan 100K.
SEBANYAK 12.500 peserta berpartisipasi dan berkompetisi pada ajang Digiland Run 2025 yang diadakan pada 18 Mei 2025.
SEBANYAK 2.118 peserta dari 46 negara antusias mengikuti ajang lari lintas alam Rinjani 100 Tahun 2025.
LOMBA lari biasanya dilakukan di jalan atau juga banyak dalam bentuk trail run yang dilakukan di jalan tanah atau di luar jalur biasa, tapi ada juga lari yang unik dilakukan di dalam sebuah mal.
Langkah ini merupakan bentuk investasi jangka panjang untuk mencetak atlet profesional yang dapat mengharumkan nama Kabupaten Tangerang di kancah nasional dan internasional.
Wapres RI, Gibran secara khusus menyoroti partisipasi luar biasa dari peserta lanjut usia (lansia). Ia menyebut fenomena ini sebagai hal yang paling menarik dari seluruh gelaran FORNAS VIII.
Kualitas tulang yang baik sudah harus dipersiapkan sedari muda agar bisa menjadi 'tabungan' yang bisa digunakan saat memasuki usia tua.
FESTIVAL Olahraga Masyarakat Nasional (FORNAS) VIII yang digelar di Nusa Tenggara Barat (NTB) sejak 26 Juli hingga 1 Agustus 2025 mencatatkan rekor baru dalam hal jumlah kedatangan.
Indonesia dan Australia secara resmi meluncurkan program Beasiswa Studi Singkat Australia Awards – ‘Memajukan Industri Olahraga Indonesia: Peluang dan Strategi untuk Pertumbuhan’.
Fornas mampu memberi dampak konkret terhadap roda ekonomi lokal.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved