Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
TUNGGAL putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung memilih bermain secara aman saat menghadapi pebulu tangkis Korea Selatan Kim Ga Eun di babak 16 besar Spain Masters 2023, Kamis (30/3) malam waktu Madrid.
Berkat permainannya yang penuh kesabaran, Gregoria pun melaju ke babak perempat final berbekal kemenangan 12-21, 21-14, dan 23-21 dalam waktu 57 menit.
"Di gim ketiga, poin-poin kritis tadi saya coba untuk tidak menggebu-gebu karena saya takut melakukan kesalahan sendiri jadi mainnya harus safe. Beruntung beberapa poin saya dapat dari kesalahan lawan dan bisa memanfaatkan itu untuk meraih kemenangan," ungkap Gregoria dalam pesan resmi PP PBSI di Jakarta, Jumat (31/3).
Baca juga: Amri/Winny Mengaku Sempat Tertekan di Awal Laga Sebelum Melaju di Spain Masters
Memasuki hari ketiga turnamen BWF Super 300 itu, permainan Gregoria kini semakin matang dan solid berbekal pengalaman dari dua turnamen Eropa sebelumnya yaitu All England dan Swiss Terbuka.
Gregoria tidak lagi mudah kehilangan fokus saat menghadapi lawan yang bermain alot, serta bisa melakukan tekanan balik meski pada awalnya berada dalam kondisi yang tidak menguntungkan.
Seperti misalnya saat menghadapi Kim, Gregoria kalah pada gim pertama, lalu mendapat serangan balik pada gim ketiga, namun Gregoria mampu bangkit dan percaya diri.
Baca juga: Rehan/Lisa Sebut Berhasil Melaju ke Perempat Final Spain Masters karena Strategi
"Di gim pertama saya merasa main saya tidak seperti yang diharapkan, tapi di gim kedua bisa menang dan gim ketiga bisa membalikkan keadaan walau sempat tertinggal," kata atlet asal Wonogiri, Jawa Tengah itu.
Kesuksesan Gregoria dalam mengatur tempo permainan dan pengendalian pukulan membuatnya kembali membukukan kemenangan kelima atas Kim, sekaligus menyapu bersih seluruh kemenangan dari semua pertemuan yang pernah mereka lakoni.
"Secara keseluruhan, saya menganggap pertandingan hari ini menegangkan. Lawan sebetulnya menerapkan strategi yang tepat dengan berani menyerang duluan dan membatasi serangan saya," pungkas Gregoria (Ant/Z-1)
Ganda Putra Indonesia Sabar/Reza juarai Spanyol Masters 2024
Ganda campuran Indonesia, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari keluar sebagai juara Spain Masters 2024.
PASANGAN Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi dan Sabar Karyaman Gutama/Muhammad Reza Pahlevi Isfahani lolos semifinal Spanyol Masters 2024.
PASANGA ganda campuran Indonesia Rinov Rivaldy-Pitha Haningtyas Mentari dan tunggal putri, Komang Ayu Cahya Dewi berhasil lolos ke Semifinal Spanyol Masters 2024.
Pelatih tunggal putri PBSI, Herli Djaenudin, menyebut kondisi fisik Gregoria membutuhkan istirahat.
Gregoria mengatakan gelar juara Spain Masters menjadi motivasi tersendiri dan belum puas dengan hasil yang baru saja dia raih di Kota Madrid, Minggu (2/4).
Gerakan cepat dalam latihan, seperti agility dengan shuttlecock, memicu rasa pusing hebat yang membuat Gregoria Mariska Tunjung khawatir akan kambuh mendadak.
Gregoria Mariska Tunjung telah absen dari sejumlah turnamen internasional sejak akhir Maret, termasuk batal memperkuat tim Indonesia di Piala Sudirman 2025.
Gregoria Mariska Tunjung mengungkapkan telah mengalami gejala vertigo atau migrain parah selama hampir dua bulan terakhir.
Ester bukan pemain baru di level beregu. Ia pernah turun di Piala Sudirman 2021, Piala Uber 2020 dan 2024, serta Kejuaraan Bulu Tangkis Beregu Asia (BATC) 2024.
Gregoria Mariska Tunjung batal berangkat ke Piala Sudirman 2025 setelah dinyatakan oleh dokter terkena vertigo.
Gregoria Mariska Tunjung masuk skuad Indonesia untuk Piala Sudirman 2025 untuk sektor tunggal putri bersama Putri Kusuma Wardani.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved