Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
IRAN bermain dominan sejak awal hingga akhirnya berhasil mengalahkan Kazahstan untuk memuncaki klasemen Grup C FIBA Asia Cup 2022 dalam pertandingan yang digelar di Istora Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Jumat (15/7).
Pada kuarter pertama, tim Kazahstan masih dapat mengimbangi permainan Iran dengan perbedaan skor yang tidak terlalu jauh, yakni 24-27. Namun, tim asuhan Oleg Kiselev itu seperti mati langkah pada kuarter kedua saat marjin semakin lebar dengan 33-42.
Pada paruh kedua, Kazakhstan semakin banyak melakukan turnover yang membuat skor semakin jauh untuk dikejar 42-70, dan pertandingan berakhir dengan kemenangan Iran 96-60.
"Kami mencoba untuk melawan di kuarter keempat, kami tahu skornya tidak bagus bagi kami. Setidaknya kami telah menunjukkan karakter kami di awal pertandingan," ujar Kiselev dalam konferensi pers selepas laga.
Menengok sejarah pertemuan keduanya, Kazakhstan sebenarnya berhasil mengalahkan Iran dua kali dalam kualifikasi Piala Dunia. Menanggapi hal itu, Kiselev mengatakan bahwa kali ini merupakan turnamen yang berbeda sehingga tidak dapat disamakan.
Menurut dia, anak asuhannya telah bermain agresif pada kuarter pertama, sehingga perlu untuk diapresiasi.
Namun, permainan agresif Kazakhstan tampaknya tidak cukup saat berhadapan dengan Iran yang memiliki pertahanan yang luar biasa, sehingga dapat dengan mudah melakukan serangan.
Baca juga: Timnas Basket RI Kalah dari Yordania, Menpora: Tetap Semangat
"Ketika kamu bermain di turnamen yang terpenting adalah menjadi lebih baik lagi dari waktu ke waktu, dan itu yang menurut saya tim kami
lakukan. Sebagai tim kami melakukan pekerjaan yang sangat baik. Fokus kami pada pertahanan, kemudian melakukan serangan dan rencana itu berjalan baik hari ini," ujar bintang tim nasional bola basket Iran Hamed Haddadi.
Sementara pelatih kepala Saeed Aemaghani mengatakan tim menyesuaikan permainan lawan pada setiap pertandingan, Haddadi justru melihat fokus dalam kekuatan tim menjadi hal yang penting untuk mendikte tim lain.
"Seperti Jepang, mereka bermain cepat, kami tidak bisa menyesuaikan seperti mereka. Terkadang kita harus mendikte lawan bahwa mereka yang harus bermain dengan bagaimana cara kita bermain," kata Haddadi, yang berusia 37 tahun.
Terlepas dari hal itu, Aemaghani menyebut ramuan dari perpaduan pemain senior dan junior menjadi racikan pas dalam tim asuhannya.
"Menurut saya kombinasi yang sangat bagus, pemain berpengalaman dapat membantu pemain muda. Contohnya pada pertandingan kali ini di mana pemain berpengalaman bersama pemain muda turun ke lapangan," ujar Aemaghani.
"Kapan pun kami punya kemungkinan seperti itu tentunya akan kami lakukan agar pemain muda dapat mencicipi pertandingan internasional, dan tentu saja secara bertahap."
Pada pertandingan terakhir penyisihan Grup C yang dijadwalkan Minggu (17/7), Iran akan berhadapan dengan Jepang, sementara Kazakhstan akan bertemu dengan Suriah. (Ant/OL-16)
Sebagai wadah bagi atlet-atlet basket muda, kompetisi diikuti oleh 17 klub yang bernaung di bawah Pengkab Perbasi Tangerang.
Siapa sangka? Permainan bola basket diciptakan secara tidak sengaja! Temukan kisah unik di balik penciptaan olahraga populer ini. Klik sekarang untuk tahu lebih
Pelajari cara menggiring bola basket yang benar & efektif! Kuasai teknik dribbling, hindari kesalahan umum, dan tingkatkan skill basketmu sekarang! Klik di sini!
Pelajari cara bermain bola basket dengan benar! Panduan lengkap teknik dasar, aturan, strategi, dan tips jadi pemain handal. Raih kemenangan di lapangan sekarang! lihat selengkapnya disini
Pelajari langkah dribbling bola basket efektif! Tingkatkan kelincahan, kontrol bola, dan kuasai teknik dasar hingga mahir. Raih kemenangan di lapangan! Lihat disini selengkapnya.
Passing Bola Basket, Teknik Dasar Lengkap. Pelajari teknik passing bola basket lengkap! Kuasai dasar, tingkatkan akurasi, dan jadi pengumpan andal di lapangan.
Timnas melawan Australia, pada 20 Februari mendatang. Sedangkan pada 23 Februari, skuad Garuda menjamu Korea Selatan.
Debut pemain baru seperti Rio Disi, Pandu Wiguna, dan Avan Seputra turut memberi angin segar bagi tim.
"Uji coba akan kami lakukan dua kali, yaitu 14 dan 15 Maret.
Timnas basket putri Indonesia mengukir sejarah setelah menjadi juara di Divisi B FIBA Women’s Asia Cup 2023, Sabtu (19/8). Berlaga di Nimibutr Stadium, Bangkok, Thailand,
Pada laga ketiga yang berlangsung di Nimibutr Stadium, Thailand, Selasa (15/8), Indonesia membekap Iran 65-56.
Perbasi memanggil enam pemain untuk diterjunkan di Piala Asia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved