Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PETENIS Yunani Stefanos Tsitsipas mengaku tidak lagi terganggu dengan kekalahan setelah berjuang melawan sakit siku yang parah musim lalu. Hal itu dikatakannya usai tersingkir lebih awal dari ATP Masters di Indian Wells.
Tsitsipas mengatakan bersaing di turnamen level tinggi di lapangan tenis adalah 'kebahagiaan terbesarnya.'
Petenis peringkat lima dunia itu memulai dengan cepat melawan petenis Amerika Serikat (AS) Jenson Brooksby di putaran ketiga turnamen, Selasa (15/3) WIB, sebelum kalah 1-6, 6-3, dan 6-2.
Baca juga: Medvedev Kehilangan Status Peringkat Satu Dunia
Rasa sakit di siku Tsitsipas sangat parah tahun lalu sehingga runner-up Prancis Terbuka itu sempat mempertimbangkan untuk gantung raket. Tetapi, setelah operasi yang sukses, dia kembali bertanding pada 2022.
"Sejujurnya, saya tidak terlalu frustrasi," kata Tsitsipas setelah kekalahannya.
"Lengan saya baik-baik saja. Saya senang saya bermain di lapangan. Saya senang saya berkompetisi."
"Saya termotivasi. Saya ingin mencapai sesuatu tahun ini. Saya akan berusaha di mana saya bisa mencapainya."
"Saya sangat berharap saya bisa melakukannya dengan baik di turnamen besar. Tapi tentu saja dengan hal-hal yang saya miliki sebelumnya, saya jauh lebih apresiatif. Saya tidak melihat sisi negatif apa pun," tambahnya.
Tsitsipas sebelumnya mengatakan dokternya terkejut pemulihan dia dari operasi akhir tahun lalu begitu cepat.
Pada 2022, petenis berusia 23 tahun itu mencapai semifinal Australia Terbuka dan turnamen ATP 500 di Acapulco, dan juga mencapai babak final di Rotterdam, bulan lalu.
"Ada sisi di mana saya bermain, itu jauh lebih baik daripada yang pernah saya pikirkan," kata Tsitsipas, menyimpulkan musim 2022-nya sejauh ini.
"Fakta bahwa saya bermain di lapangan, itu memberi saya kebahagiaan dan kegembiraan terbesar untuk waktu yang sangat lama, setelah menderita masalah siku kronis," pungkasnya. (Ant/OL-1)
Mirra Andreeva menjadi juara termuda Indian Wells Masters sejak Serena Williams pada 1999 dan termuda ketiga dalam sejarah turnamen itu.
Kemenangan Belinda Bencic atas Coco Gauff di Indian Wells Masters adalah kemenangan Top 5 keduanya selama 2025, setelah mengalahkan Elena Rybakina di semifinal Abu Dhabi.
Petenis nomor satu dunia Aryna Sabalenka mengakhiri rentetan perjalanan lucky loser Sonay Kartal di ajang Indian Wells Masters, Kamis (13/3) WIB.
Petenis Denmark Holger Rune bermain dengan agresif dan dominan sepanjang pertandingan selama 90 menit untuk meredam penampilan Stefanos Tsitsipas yang membara, akhir-akhir ini.
Elina Svitolina mencapai perempat final Indian Wells Masters dengan mengalahkan unggulan keempat asal Amerika Serikat (AS) Jessica Pegula dengan skor 5-7, 6-1, 6-2.
Coco Gauff membutuhkan waktu 1 jam 35 menit untuk mengalahkan Maria Sakkari, yang merupakan salah satu petenis Indian Wells Masters terkuat dalam beberapa tahun terakhir.
Ruud tampil solid dan konsisten menghadapi perlawanan sengit dari Medjedovic.
Dari 50 kemenangan Stefanos Tsitsipas tersebut, 22 di antaranya diraih di Monte Carlo Masters, tempat petenis Yunani itu menjadi juara tiga kali.
Stefanos Tsitsipas memperbaiki rekor pertemuannya dengan Matteo Berrettini menjadi 5-1.
Petenis peringkat 11 dunia, Stefanos Tsitsipas, yang mengejar gelar pertamanya musim ini tersebut unggul 4-0 atas Sonego dalam head to head antara keduanya.
Stefanos Tsitsipas seharusnya tampil di nomor ganda putra Australia Terbuka bersama adiknya, Petros, namun membatalkan rencananya itu dengan harapan bisa melaju jauh di nomor tunggal.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved