Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
KOMITE Paralimpiade Nasional Indonesia (NPC Indonesia) terus menunjukan keseriusannya dalam meningkatkan prestasi atlet penyandang disabilitas Indonesia di pentas internasional.
Untuk mengasah kemampuan dan memberi pengalaman bertanding bagi para atlet muda, NPC Indonesia mengirimkan para atlet disabilitas berlaga di Asian Youth Para Games (AYPG) ke-4 2021. Sebanyak 35 atlet muda terbaik Indonesia akan menunjukan kehebatan dalam AYPG yang akan berlangsung di Manama, Bahrain, 2-6 Desember 2021.
Kontingen Indonesia yang dipimpin oleh Chef de Mission (CdM), Edward Hutahayan berangkat menuju Bahrain dengan menggunakan maskapai penerbangan Emirates, nomor penerbangan EK357 pada Jumat (26/11) pukul 17.40 WIB, dari Bandar udara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Tangerang, Banten.
“Sebuah kehormatan bagi saya dan semua kontingen bisa membawa nama Indonesia di Asian Youth Para Games tahun ini. Saya katakan kepada semua atlet untuk menunjukan penampilan terbaik mereka karena ini merupakan kesempatan yang sangat berharga,” ucap Edward Hutahayan dalam keterangan NPC Indonesia, Jumat (26/11).
“Saya tegaskan kepada atlet, jangan mudah menyerah ataupun minder meski lawan yang dihadapi memiliki postur tubuh yang lebih besar,” imbuh Edward.
Sementara itu Wakil Sekretaris Jenderal NPC Indonesia, Rima Ferdianto menjelaskan, atlet yang dikirim ke AYPG 2021 merupakan atlet muda terbaik yang bersekolah dan latihan rutin di Sekolah Khusus Olahraga Disabilitas Indonesia (SKODI) dan ada juga beberapa yang berlatih di sejumlah provinsi lainnya.
Baca juga : WSBK Rilis Kalender Sementara 2022, Mandalika Kebagian Slot November
Rima mengatakan, untuk menghadapi AYPG 2021, persiapan juga telah dilakukan dengan matang.
“Persiapan untuk tampil di Asian Youth Para Games 2021 telah dilakukan cukup lama dan matang. Beberapa atlet juga telah tampil di Peparnas Papua 2021 lalu,” ucap Rima Ferdianto.
“Diharapkan minimal bisa mengulang prestasi Indonesia saat mengikuti AYPG 2017 di Dubai. Tetapi target lainnya atlet-atlet muda kita bisa mendapatkan pengalaman bertanding di level Asia serta memperoleh klasifikasi internasional,” jelas Rima.
Adapun kontingen Indonesia akan tampil di tujuh cabang olahraga antara lain para-atletik, para-bulu tangkis, para-renang, para-tenis meja, para-taekwondo, para-angkat berat dan boccia. Indonesia hanya tidak mengikuti dua cabang olah raga yakni goalball dan bola basket kursi roda.
Pada AYPG 2017 yang berlangsung di Dubai, Uni Emirat Arab, kontingen Indonesia mampu menempati peringkat ketujuh dengan koleksi 16 medali emas, 7 perak dan 5 perunggu. (OL-7)
Kolaborasi manis Marselino yang dituntaskan finishing akurat Ole jadi gol penentu kemenangan skuad Garuda.
Indonesia kini menempati posisi keempat dengan 9 poin hasil dari dua kemenangan dan tiga kali meraih hasil imbang.
Sadullo Gulmurodi sebelumnya pernah memimpin pertandingan yang diikuti oleh timnas Indonesia.
Indonesia terus mendominasi penguasaan bola semenjak menit pertama laga.
Laga Indonesia vs Bahrain dimainkan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Selasa (25/3) malam ini pukul 20.45 WIB.
Bus Bahrain tiba di stadion tak lama setelah bus timnas Indonesia tiba pukul 19.12 WIB.
PELAKSANAAN Festival Olahraga Masyarakat Nasional (FORNAS) VIII/2025 di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) terus menuai tanggapan positif dari berbagai kalangan.
Walikota Madiun Cup 2025 menjadi batu loncatan untuk mengikuti kejuaraan regional dan nasional selanjutnya.
KPK mengungkap bahwa praktik pemerasan terhadap tenaga kerja asing (TKA) di Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) menyadar ke berbagai sektor, termasuk bidang olahraga
Dana yang terkumpul berasal dari penjualan tiket dan lelang sejumlah barang koleksi bertanda tangan para legenda bulu tangkis, seperti raket, jersey, dan perangkat teknologi.
FENOMENA lari di Indonesia terus berkembang pesat. Kini, aktivitas lari bukan hanya untuk menjaga kesehatan, tetapi juga gaya hidup, bagian dari komunitas. FuelCell Rebel v5.
ATLET muda equestrian Indonesia, Narantraya Jeihan Widjaya, mencatatkan performa apik dalam dua kejuaraan nasional bergengsi yang berlangsung beruntun di Arthayasa Stables, Depok
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved