Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
INDONESIA akhirnya bisa menghentikan Thailand dalam penyisihan Grup A perebutan Piala Thomas 2021 yang berlangsung di Ceres Arena, Aarhus, Denmark, Senin (11/10). Dengan susah payah, Indonesia mampu memetik kemenangan tipis 3-2.
Shesar Hiren Rhustavito menjadi penentu kemenangan Indonesia. Tampil di partai kelima, Shesar sukses menumbangkan Adulrach Namkul dengan skor 23-21, 10-21, 21-8.
Dua angka lainnya bagi Indonesia diraih dari nomor ganda. Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo yang tampil di partai kedua menyumbang angka setelah dengan susah payah mampu menghentikan perlawanan pasangan Supak Jomkoh/Kittinupong Kedren. Marcus/Kevin menang dalam pertarungan tiga gim dengan skor 19-21, 21-18, 21-13 dalam waktu 1 jam 1 menit.
Sedangkan pasangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto tanpa kesulitan menundukkan Natthapat Trinkajee/Tanupat Viriyangkura. Fajar/Alfian meraih kemenangan dua gim langsung dengan skor 21-9, 21-12 dalam waktu 30 menit.
Adapun dua tunggal Indonesia sebelumnya, Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie menyerah dari lawan masing-masing. Ginting yang menempati peringkat kelima dunia itu ditumbangkan Kantaphon Wangcharoen dalam laga yang berlangsung selama tiga gim dengan skor 21-16, 22-24, 23-25 dalam waktu 1 jam 27 menit.
Sedangkan Jonatan Christie gagal mengatasi perlawanan Vitidsarn Kunlavut. Pebulutangkis yang akrab disapa Jojo ini menyerah dua gim langsung dengan skor 10-21, 14-21 dalam waktu 47 menit.
Kemenangan atas Thailand membuat Indonesia sementara memimpin Grup A setelah meraih dua kemenangan. Di laga pertama, Indonesia meraih kemenangan 5-0 atas Aljazir dengan skor 5-0.
Kemenangan ini juga menjadi modal besar bagi Indonesia saat menghadapi Taiwan di laga terakhir penyisihan Grup A, Rabu (13/10) mendatang. Indonesia butuh kemenangan atas Taiwan untuk menjadi juara grup agar terhindar dari tim tangguh seperti Denmark, Tiongkok, atau Jepang yang berpeluang menjadi juara di grup lainnya. (OL-15)
PBSI telah mengkaji performa Fadia yang selama ini juga bermain rangkap.
Jika Indonesia Arena tidak memungkinkan, pemerintah juga membuka opsi penggunaan venue alternatifuntuk Piala Sudirman dan Piala Thomas-Uber.
PASANGAN ganda putra Indonesia, Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani, akan tampil di partai final Indonesia Open 2025, Minggu (8/6) malam berhadapan wakil Korea Selatan (Korsel)
Atmosfer Istora Senayan kembali memanas! Final Indonesia Open 2025 resmi digelar hari ini, Minggu (8/6), mulai pukul 12.00 WIB tadi.
Fajar dan Fikri sebelumnya sempat berduet di ajang Kejurnas mewakili klub SGS PLN.
Fajar dan Fikri pernah dipasangkan mewakili klub SGS PLN pada ajang Kejuaraan Nasional PBSI.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved