Headline

Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.

Fokus

Tidak mengutuk serangan Israel dan AS dikritik

Para Petenis Muda Ingin Buat Kejutan di Roland Garros

Dero Iqbal Mahendra
30/5/2021 20:05
Para Petenis Muda Ingin Buat Kejutan di Roland Garros
Petenis muda asal Yunani, Stefanos Tsitsipas, ingin membuat kejutan di turnamen grand slam Prancis Terbuka 2021.(JEFF PACHOUD / AFP)

SEJUMLAH petenis muda mulai menunjukkan taji mereka dalam beberapa bulan belakangan dan bahkan mampu memanjat hingga peringkat 10 besar rangking dunia. Kini di ajang Paris terbuka para petenis muda pun mengusung misi untuk membuat kejutan di ajang Grand slam tersebut.

Salah satunya Stefanos Tsitsipas yang ingin membuat kejutan di turnamen ini. Juara Rolex Monte-Carlo Masters dan pemuncak klasemen FedEx ATP Race To Turin ini justru menempatkan dirinya sebagai non unggulan di turnamen ini.

Padahal Tsitsipas memegang catatan 16 kemenangan di lapangan tanah liat musim ini setelah juara Geneva Casper Ruud (15) dan juara 13 kali Roland Garros Rafael Nadal (14).

“Kapanpun saya bermain, saya ingin menjadi kejutan di turnamen tersebut. Itu adalah sesuatu yang saya suka. Sama halnya ketika saya bermain di Toronto ( pada 2018). Saya sangat menikmati minggu itu dan menikmati bahwa tidak ada yang mempertimbangkan saya sebagai favorit, dan itu menjadi minggu yang hebat (mengalahkan Dominic Thiem, Novak Djokovic dan Alexander Zverev untuk mencapai final),” ujar Tsitsipas sebagaimana dilansir laman ATP, Minggu (30/5).

“Saya rasa saya mengejutkan semua orang. Saya hanya harus memainkan permainan saya dan tidak berfikir apa pun dan merasa sangat baik secara keseluruhan,” imbuh petenis asal Yunani tersebut.

Petenis 22 tahun itu akan mengincar hal yang sama saat menghadapi Chardy di laga pembukanya. Sejauh ini Tsitsipas unggul 2-1 dari petenis unggulan tuan rumah, namun laga nanti menjadi kali pertama keduanya bertarung di tanah liat.

Tsitsipas memang mengincar kemenangan Grand Slam untuk pertama kali setelah tampil di tiga semifinal, dua di Australia terbuka dan satu di Roland Garros pada tahun lalu.

“Apa pun yang lebih baik dari Semifinal, saya rasa itu akan menjadi kejutan. Ya, mengapa tidak, itu hal yang sangat normal,” ungkap Tsitsipas sembari tersenyum.

Selain Tsitsipas, unggulan ke empat Dominic Thiem juga mengincar kemenangan setelah menjadi dua kali finalis di Roland Garros. Meski ia belum mendapatkan performa terbaiknya di tanah liat, laga pertamanya akan memberikan ujian saat ia menghadapi Pablo Andujar yang unggul 3-0 dari dirinya secara head to head.

“Itu harapan saya. Melatih diri saya untuk turnamen Roland Garros. Saya berlatih dan keberja keras untuk memperbesar kesempatan saya bermain bagus. Saya harap saya dapat melakukannya di pertandingan seperti di latihan,” ujar Thiem.

“Ini menjadi keuntungan bagi saya, karena saya seringkali lambat panas dan setidaknya membutuhkan tiga set dibandingkan dua set,” pungkas Thiem. (Dro/ATP/OL-09)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri
Berita Lainnya